*wELcoMe tO mY bLog*

Selasa, 23 November 2010

Tugas 2. OS-Booting-Shutdown-Labels

Kelas X Semester 1 Kompetensi Dasar 1.1. Bentuk Tugas Individu Lama Tugas 1 Minggu


Petunjuk Kerja :

  1. Kerjakan di Blog Anda masing-masing sebagai Postingan Hasil Kerja Anda Sendiri !
  2. Sebelum klik PUBLISH POST (Terbitkan Entri/Postingan), buatlah Kelompok Topiknya (Labels) ! Lihat contohnya !
         

  1. Jelaskan minimal 3 perbedaan antara Cool Booting dengan Warm Booting !
  2. Sebutkan secara urut dan bijaksana Cara Booting Komputer sampai masuk kondisi siap diperintah oleh Computer User !
  3. Sebutkan secara urut dan bijaksana Cara Menyimpan Dokumen secara aman, misalnya Ms Office Word ! Oleh sebab itu, buatlah Dokumen singkat hanya 13 baris ! Topik bebas yang penting etis dan bagus !
  4. Sebutkan Cara Menutup Lembar Halaman Kerja, misalnya Ms Office Word yang benar, aman dan bijaksana dari Dokumen yang telah Anda buat pada Soal Nomor 3 di atas !
  5. Sebutkan Cara Menutup Lembar Halaman Kerja Bergaya Rampok Edan dari Dokumen yang telah Anda buat pada Soal Nomor 3 di atas !
  6. Sebutkan Cara Keluar dari Lembar Halaman Kerja yang benar, aman dan bijaksana atas Dokumen yang telah Anda buat pada Soal Nomor 3 di atas ! Jelaskan manfaatnya  ! 
  7. Sebutkan Cara Keluar dari Lembar Halaman Kerja Bergaya Rampok Gila atas Dokumen yang telah Anda buat pada Soal Nomor 3 di atas ! Jelaskan bahayanya !  
  8. Sebutkan secara urut dan bijaksana Cara Shut Down (Turn Off) ! Jelaskan Manfaatnya ! 
  9. Sebutkan Cara Shut Down (Turn Off) Model Rampok Edan bin Gila ! Jelaskan bahayanya !
  10. Sebutkan hikmah dari 9 Tugas di atas !
  11. Sebutkan manfaat membuat Labels Postingan !

* PSPB 2x  (Pengharapan SUHU,"Pekerjaanmu Bagus Plus Selanjutnya,"Pengetahuaannya Berkembang") *


Sumber   :   http://suhupspbwongtubanronggolawez21.blogspot.com/2009/11/tugas-2-os-booting-shutdown-labels.html


JAWABAN
1. a. warm booting adalah proses menghidupkan komputer dari mulai terhubung arus listrik, post hingga sistem bisa dipakai.
b. cool booting adalah proses mematikan sistem, baik itu shutdown atau restart.



 

Pernahkah anda mendengar istilah Cold Booting dan Warm Booting? Arti dari Cold Booting adalah Cold=Dingin dan Booting=Proses menghidupkan komputer. Jika disatukan maka artinya “proses menghidupkan komputer saat komputer dalam keadaan mati (dingin)” dan Warm Booting adalah Warm=Panas dan Booting=Proses menghidupkan komputer Dan disatukan menjadi “Proses penghidupan komputer (kembali) saat komputer dalam keadaan hidup (panas) atau disebut reboot atau restart”.
Jika dlihat dari artinya pun sudah masuk akal. Cold Boot dilakukan ketika komputer mati yang pastinya komputer dalam keadaan dingin. Dan Warm Boot dilakukan ketika komputer hidup yang pastinya juga komputer akan panas ketika dihidupkan.


2. Untuk Cold Boot dan Warm Boot, mereka mempunyai metde tersendiri dan proses yang lumayan berbeda. Untuk Cold Boot:
  1. Cara melakukan Cold Boot:
    1. Tancapkan Kabel Power ke stop kontak
    2. Pastikan peralatan komputer (monitor, keyboard, mouse, dll)  terpasang benar.
    3. Pencet tombol power pada casing PC.
  2. Proses yang dialami ketika Cold Boot:
    1. PSU. “Ketika arus listrik dalam keadaan baik, maka PSU (Power Supply) akan mengirimkan sinyal ke chip-chip motherboard bahwa komputer siap dinyalakan.”
    2. BIOS ROOM. “BIOS ROM akan mengluarkan program BOOT, yang kemudian akan dicek dan dilihat oleh Processor untuk tahap selanjutnya/”
    3. Jika ketika proses BOOT terjadi kesalahan maka BIOS akan memberikan kode POST error seperti kode beep atau kode post pada layar. Dan proses akan terhenti sampai masalah terselesaikan.
    4. BIOS pada VGA card akan mengecek keadaan VGA tersebut dan kemudian mengidentifikasinya.
    5. BIOS utama akan mencari hardware-hardware yang menggunakan BIOS.
    6. Start Up. “BIOS akan menampilkan layar start up pada layar monitor.”
    7. Memory BIOS. “BIOS akan menguji keadaan memori (RAM)”
    8. Hardware BIOS. “BIOS akan mencari dan menguji hardware-hardware yang tersambung dengan komputer.”
    9. PnP (Plug and Play) BIOS. “BIOS akan membaca dan konfigurasi hardware atau perangkat PnP (USB Flash Disk, Printer, USB Keyboard, USB Mouse, dll) secara otomatis.”
    10. BIOS Screen Configuration. BIOS akan menampilkan kesimpulan konfigurasi.
    11. BOOT Drive. “Bios akan mencari drive untuk melakukan boot seperti yang diatur pada boot sequence.”
    12. BOOT Record. “Setelah proses pencarian drive selesai, BIOS akan mencari frist boot device dalam urutan yang memiliki MBR (Master Boot Record) dalam Harddrive, Floppy, atau CD Drive.”
    13. Operating System. “BIOS memulai proses boot pada sistem operasi yang ada pada drive.”
    14. Error. “Jika BIOS tidak menemukan BOOT Table Hardware, maka sistem akan berhenti.”
Dan untuk Warm Boot:
  1. Metode-metode melakukan Warm Boot:
    1. Pastikan komputer masuk pada Sistem Operasi. Lakukan lah restart pada komputer anda dengan memilih menu yang ada pada OS.
    2. Ketika komputer belum masuk ke OS, tekan tombol CTRL+ALT+DEL.
    3. Pencet tombol restart yang ada pada casing PC.
  2. Proses yang dialami ketika Warm Boot:
    1. PSU. “Ketika arus listrik dalam keadaan baik, maka PSU (Power Supply) akan mengirimkan sinyal ke chip-chip motherboard bahwa komputer siap dinyalakan.”
    2. BIOS ROOM. “BIOS ROM akan mengluarkan program BOOT, yang kemudian akan dicek dan dilihat oleh Processor untuk tahap selanjutnya/”
    3. Jika ketika proses BOOT terjadi kesalahan maka BIOS akan memberikan kode POST error seperti kode beep atau kode post pada layar. Dan proses akan terhenti sampai masalah terselesaikan.
    4. BIOS pada VGA card akan mengecek keadaan VGA tersebut dan kemudian mengidentifikasinya.
    5. BIOS utama akan mencari hardware-hardware yang menggunakan BIOS.
    6. Start Up. “BIOS akan menampilkan layar start up pada layar monitor.”
    7. Memory BIOS. “BIOS akan menguji keadaan memori (RAM)”
    8. Hardware BIOS. “BIOS akan mencari dan menguji hardware-hardware yang tersambung dengan komputer.”
    9. PnP (Plug and Play) BIOS. “BIOS akan membaca dan konfigurasi hardware atau perangkat PnP (USB Flash Disk, Printer, USB Keyboard, USB Mouse, dll) secara otomatis.”
    10. BIOS Screen Configuration. BIOS akan menampilkan kesimpulan konfigurasi.
    11. BOOT Drive. “Bios akan mencari drive untuk melakukan boot seperti yang diatur pada boot sequence.”
    12. BOOT Record. “Setelah proses pencarian drive selesai, BIOS akan mencari frist boot device dalam urutan yang memiliki MBR (Master Boot Record) dalam Harddrive, Floppy, atau CD Drive.”
    13. Operating System. “BIOS memulai proses boot pada sistem operasi yang ada pada drive.”
    14. Error. “Jika BIOS tidak menemukan BOOT Table Hardware, maka sistem akan berhenti.”
Sumber   :   http://p3gtloverz.blogspot.com/2010/11/tugas-2-os-booting-shutdown-labels.html

Bab 2. Tugas-3. Penugasan SUHU Pendempal Bathukmu ... !!!

Petunjuk  :  Sama dengan Tugas-2.
Materi      :  Fungsi & Proses Kerja Peralatan TIK - Brainware.
Pertanyaan :
  1. Komputer baru bisa dioperasikan bilamana memenuhi 3 syarat pokok yang menjadi komponen utamanya. Bilamana tak dipenuhi, ya mana mungkin bisa dipakai. 
  2. Jelaskan perbedaan di antara Brainware, Hardware dan Software !Pertanyaannya, jelaskan 3 syarat pokok yang dimaksud !
  3. Siapakah-apakah Brainware Komputer itu  ?
  4. Sebutkan minimal 3 peran khusus  Brainware Komputer sebagai Produsen sekaligus Vendor !  Contohnya ?
  5. Sebutkan minimal 3 peran khusus  Brainware Komputer sebagai Distributor alias Vendor !  Contohnya ?
  6. Sebutkan minimal 3 peran khusus  Brainware Komputer sebagai  Konsumen User Komputer secara Umum ? Contohnya ?
  7. Sebutkan minimal 3 peran khusus  Brainware Komputer sebagai  User Komputer sebagai Programmer ? Contohnya ?
  8. Sebutkan minimal 3 peran khusus  Brainware Komputer sebagai  User Komputer yang berasal dari Kelompok White Hacker ? Contohnya ?
  9. Sebutkan minimal 3 peran khusus  Brainware Komputer sebagai  User Komputer yang berasal dari Kelompok Black Hacker (Cracker) ? Contohnya ?
  10. Sebutkan minimal 3 peran khusus  Brainware Komputer sebagai  User Komputer yang berasal dari Kelompok Helper Hacker (Preacker) ? Contohnya ?
  11. Sebutkan hikmah yang diperoleh usai  mengerjakan Tugas di atas  !

PSP,"B ! "  (Pada Saat Pengerjaan,"Berseriuslah !)




Sumber   :   http://suhupspbwongtubanronggolawez21.blogspot.com/2009/11/bab-2-tugas-3-penugasan-suhu-pendempal_29.html


Jawab  :


#Memiliki Hardware, Software, dan Brainware. Itulah 3 syarat pokok komputer bisa dioprasikan

#Hardware : Atau juga bisa disebut Perangkat Keras. Komponen tersebut terdiri dari Mouse, CPU, Monitor, Keyboard dan perangkat2 lain yang terlihat oleh mata.
#Software : Atau juga bisa disebut Perangkat Lunak. Komponen tersebut terdiri dari aplikasi2 yang beroprasi pada komputer anda. Contoh : Winamp, opera, mozilla Dll
#Brainware : Nah yang ini adalah orang atau manusia yang mengoperasikan komputer tersebut.

1. Brainware ialah manusia yang mengoperasikan komputer
2.~Mengoperasikan Komputer
~Mendominasi maksudnya menentukan kinerja komputer.. Meskipun Hardware dan Softwarenya canggih tapi kalo Brainwarenya LOLA ya nda' bisa
3. 1. Sistem Analisis
Bertugas menganalisis masalah yang berhubungan dengan komputer serta merancang sistem komputer.
2. Programmer
Orang yang membuat program yang akan diterapkan pada komputer.
3. Operator
Orang yang bertugas mengoperasikan program yang telah dibuat oleh programmer.
4. Teknisi
Orang yang mempunyai tugas melakukan perawatan atau perbaikan peralatan komputer yang mengalami kerusakan.


*Yang dimaksud Produsen sekaligus Vendor adalah orang yang membuat program program komputer dan sekaligus mendistribusikannya kepada konsumen.
*Yang dimaksud Vendor adalah orang yang memperoleh program program dari Produsen da kemudian mendistibusikannya kepada konsumen.
*Yang dimaksud Konsumen adalah orang yang memakai atau mempergunakan program program tersebut.

1. Secara umum User Komputer adalah orang yang menggunakan, mengoperasikan, serta memanfaatkan program komputer.
2. User Komputer sebagai Programmer adalah orang yang membuat dan juga memakai program komputer.
3. Orang-orang yang melakukan aktivitas hacking dalam rangka memperoleh informasi tentang celah-celah keamanan, maupun kelemahan-kelemahan yang dimiliki untuk diberikan kembali kepada pihak yang bersangkutan untuk disempurnakan kembali.
4. Para User Komputer yang menggunakan kemampuannya untuk tujuan kriminal dan cenderung membahayakan kepentingan pihak lain. Pada umumnya orang-orang yang tergabung dalam kelompok ini adalah yang bergerak secara individu atau sesuai idealisme tertentu dan tidak terikat atas kepentingan pihak tertentu.

Hikmah yang dapat kita dapatkan adalah :
1. Kita dapat mengetahui perangkat/komponen penting komputer.
2. Kita dapat mengetahui peran kita sebagai brainware komputer.
3. Dan klasifikasinya
4. Sadar bahwa kita hidup ini ibarat komputer, memrlukan orang lain untuk saling melengkapi.
5. Serta mengetahui klasifikasi user.
6. Mengetahui bahwa masih ada orang yang memanfaatkan tekhnologi dengan cara yang salah.
 

Tugas 1. Membuat E-mail dan Blogspot

  • Bacalah semuanya, sebelum mengerjakannnya !!!
  • Setelah mendapatkan Petunjuk SUHU, Pintaku Begini :

  1. Buatlah E-mail bisa via Google, Yahoo, Microsoft, dll. ! 
  2. Catat User Name dan Passwordnya di Buku Catatan Anda dan simpan pula di HP setelah pulang sekolah ! Andapun Wajib Ingat alias Tak Boleh Lupa !!!
  3. Buatlah Weblog bergaya Blogspot dan jadikan E-mail Anda sebagai LOGIN ke http://www.blogger.com ! Ikuti 3 (Tiga)  Langkah Utama Yang Telah Ditentukan oleh Pihak Blogger.Com  ! 
  4. Bilamana sudah jadi Blognya, maka jangan lupa mencatat Alamat Website Anda alias URL (Uniform Resource Locator) Anda !
  5. Untuk sementara waktu, Anda jangan bingung urusan Background/Template. Silahkan pilih sesukanya ! Yang penting, sudah memiliki Website Berbasis CMS Bergaya Blog (WEBLOG) yakni BLOGSPOT.
  6. Bilamana ada pernyataan BLOG ANDA SUDAH JADI, maka silahkan Klik Kiri 1x pada tulisan KELUAR (SIGN OUT) yang berada di Pojok Kanan Atas. Lalu cobalah untuk masuk ke Alamat Weblog Anda dengan cara mengetikkan Alamat URL Anda di Address Bar, misalnya memakai Layanan Search Engine Google. Contoh :  http://suhupspbronggolawez21.blogspot.com
  7. Senyampang belum menghiasi Template, maka sebaiknya gantilah terlebih dahulu lewat Layanan Gratis Template untuk BLOGSPOT, misalnya lewat http://www.phyzam.com.
  8. Bilamana selesai semua, maka segeralah Anda menyetorkan ke SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21 untuk didokumentasikan yakni :
  • Alamat E-mail Anda tanpa Password, sebab Password merupakan Hak Privacy Anda. SUHU dan Orang Lain tak boleh tahu kecuali Anda mengijinkan untuk suatu keperluan.
  • Alamat URL Anda.
Catatan :
  1. Bilamana Anda hanya ingin melihat Isi Website Anda yang sudah pernah dibuat, Anda langsung mengetikkan Alamat URLnya di Address Bar.
  2. Bialamana Anda ingin mengelola alias utheg-utheg bin utak-atik Blognya baik Artikelnya, Desain Templatenya, dan Gadget atau Widgetnya, maka selalu gunakan Alamat E-mail dan Password Anda. Untuk ini, Anda harus masuk dulu ke http://www.blogger.com, lalu ketikkan Alamat E-mail dan Passwordnya untuk LOGIN.
  3. Bilamana sudah merasa cukup untuk mengelola Blognya, maka jangan lupa selalu Klik Kiri 1x pada perintah KELUAR (SIGN OUT) demi alasan SECURITY KARYA ANDA.
  4. Bilamana Ada kendala, segeralah melapor ke SUHU PSPB RONGGOLAWEZ21.
  5. Blog Anda sebagai media untuk menaruh Tugas-Tugas yang Akan SUHU berikan dan selebihnya sebagai Ajang Kreatifitas Anda.


Sumber   :   http://suhupspbwongtubanronggolawez21.blogspot.com/2009/11/tugas-1-membuat-e-mail-dan-blogspot.html 


JAWABAN
Sudah dijawab dan sudah disetorkan kepada SUHUPSPBRONGGOLAWEZ21 . . . . .

Tugas-6

PSPB (Pertanyaannya Sedikit, Penjawabannya Berliku) !

  1. Jelaskan tentang definisi Software Komputer !
  2. Klasifikasikan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Software Komputer yang disertai Nama Ekstensi Filenya ! Oleh karena itu agar tak bingung 7 keliling, segera Cari Panduan Gratis di Internet, LKS, Buku Komputer dan Sumber Lainnya yang penting halal tentang : Klasifikasi Software, Namanya, Fungsinya dan Nama Ekstensi Filenya. Misalnya Ms Word, maka Nama Kalsifikasinya sebagai Software Aplikasi, Nama Softwarenya "Microsoft Office Word", Fungsinya untuk membuat dokumen berbasis huruf-huruf/kata-kata. Setelah mengetik Dokumen di Ms Word, lalu menyimpannya (Save As) di Drive Yang Aman yakni minimal D: , dengan File Name : PSPB History 1 dan, maka Hasil Simpanan tersebut bilamana akan dibuka kembali di Windows Explorer akan muncul tanda PSPB History.doc. Berarti Ekstensi Filenya ".doc". Oleh sebab itu, agar menjadi jawaban yang mudah dipahami dan diterapkan, maka susunlah menjadi jawaban yang sistematis dengan Tata Urutan sebagai berikut : NomorNama Software
  3. Jelaskan definisi Ekstensi File ?
  4. Ekstensi File (File Extension) merupakan istilah berbasis Bahasa Inggris. Bilamana di-Indonesiakan , maka istilah yang lebih mudah dimengerti oleh Si User Komputer adalah ...... ?
  5. Sebutkan dan jelaskan manfaat mengidentifikasi (mengenali) Ekstensi File (Extension File) !
  6. Jelaskan apa yang terjadi kepada Si User Komputer, bilamana tidak ada Ekstensi Filenya !?
  7. Jelaskan apa yang terjadi bilamana Si User Komputer tidak mampu mengidentifikasi Ekstensi File dari Dokumen yang telah dibuatnya !?
  8. Sebutkan dan jelaskan hikmah apa yang Anda peroleh setelah mengerjakan Tugas tersebut di atas ! 

Sumber   :   http://suhupspbwongtubanronggolawez21.blogspot.com/2009/11/tugas-6.html 


Jawaban  :  

1. Perangkat Lunak (software) merupakan suatu program yang dibuat oleh pembuat program untuk menjalankan perangkat keras komputer. Perangkat Lunak adalah program yang berisi kumpulan instruksi untuk melakukan proses pengolahan data.

2. a. Sistem Operasi (Operating System),

Sistem Operasi yaitu program yang berfungsi untuk mengendalikan sistem kerja yang mendasar sehingga mengatur kerja media input, output, tabel pengkodean, memori, penjadwalan prosesor, dan lain-lain. Sistem operasi berfungsi sebagai penghubung antara manusia dengan perangkat keras dan perangkat lunak yang akan digunakan. Adapun fungsi utama sistem operasi adalah :

* Menyimpan program dan aksesnya
* Membagi tugas di dalam CPU
* Mengalokasikan tugas-tugas penting
* Merekam sumber-sumber data
* Mengatur memori sistem termasuk penyimpanan, menghapus dan mendapatkan data
* Memeriksa kesalahan sistem
* Multitugas pada OS/2″, Windows ‘95″, Windows ‘98″, Windows NT”, /2000/XP
* Memelihara keamanan sistem, khusus pada jaringan yang membutuhkan kata sandi (password) dan penggunaan ID

Contoh Sistem Operasi, misalnya : Disk operating System (DOS), Microsoft Windows, Linux, dan Unix.

b. Program Aplikasi (Aplication Programs)

Program Aplikasi adalah perangkat lunak yang dirancang khusus untuk kebutuhan tertentu, misalnya program pengolah kata -MS. Word (doc)- , mengelola lembar kerja-MS. Excel (xls)-, program presentasi -MS. Power Point (ppt), pemutar musik -winamp (mp3, wav, mpg), dan lain-lain.

c. Bahasa Pemrograman (Programming Language)

Perangkat lunak bahasa yaitu program yang digunakan untuk menerjemahkan instruksi-instruksi yang ditulis dalam bahasa pemrograman ke bahasa mesin dengan aturan atau prosedur tertentu, agar diterima oleh komputer.

Ada 3 level bahasa pemrograman, yaitu :

* Bahasa tingkat rendah (low level language)

Bahasa ini disebut juga bahasa mesin (assembler), dimana pengkodean bahasanya menggunakan kode angka 0 dan 1.

* Bahasa tingkat tinggi (high level language)

Bahasa ini termasuk dalam bahasa pemrograman yang mudah dipelajari oleh pengguna komputer karena menggunakan bahasa Inggris. Contohnya : BASIC, COBOL, PASCAL, FORTRAN.

* Bahasa generasi keempat (4 GL)

Bahasa pemrograman 4 GL (Fourth Generation Language) merupakan bahasa yang berorientasi pada objek yang disebut Object Oriented Programming (OOP). Contoh software ini adalah : Visual Basic, Delphi, Visual C++

d. Program Bantu (Utility)

Perangkat Lunak merupakan perangkat lunak yang berfungsi sebagai aplikasi pembantu dalam kegiatan yang ada hubungannya dengan komputer, misalnya memformat disket, mengopi data, mengkompres file, dan lain-lain.

Contoh software ini diantaranya :

* Norton Utility
* Winzip
* Norton Ghost
* Antivirus

3. Ekstensi file adalah penanda jenis dari suatu file

4. Penanda File Biasaya terdiri dari 3 huruf, meski juga terdapat ekstensi yang hanya terdiri dari 2 ataupun 4 huruf.

5. Ekstensi file berfungsi untuk mengetahui atau membedakan jenis file.

6. Maka widows akan susah untuk mengidentifikasi dan tidak bisa dibuka.

7. Maka akan bingung ketika akan membukanya, sesuai dengan software apakah filenya tersebut.

8. KIta bisa mengidentifikasi file kita dengan adanya ekstensi file sehingga mudah untuk di buka dan susah untuk virus memasuki komputer kita.

Tugas 7. Microsoft Word 2003 dan 2007

Petunjuk Kerja :
  1. Carilah Panduan Gratis di Internet tentang Microsoft Word 2003 dan 2007  khususnya tentang :  Ms Word,  Ms Excel,  Ms Power Point,  Ms Access,  Ms Outlook,  Ms Front Page,  Ms Publisher !
  2. Silahkan Copy - Paste di Blog Anda masing-masing, namun jangan lupa mencantumkan Sumber Pengambilannya, misalnya : http://suhupspbronggolawez21.blogspot.com.
  3. Jangan lupa labelnya.

Soal :

A. Tentang Microsoft Office Word 2003-200.
  1. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Word 2003 !
  2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Word 2007 !
  3. Sebutkan dan jelaskan fungsinya masing-masing dalam Komputer !
  4. Masuk klasifikasi Software apakah ? Mengapa ?
  5. Apa ekstensinya ?
  6. Jelaskan langkah atau  cara membuka dokumen kerja Ms Word 2003-2007 yang telah di-Save As di Drive D: misalnya, lalu ingin dibuka lagi lewat Windows Explorer !
  7. Buatlah contoh Dokumennya baik membuat sendiri maupun hasil Copy Paste. Namun, bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan Sumber Pengambilannya.
B. Tentang Microsoft Office Excel .
  1. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Excel  2003 !
  2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Excel  2007 !
  3. Sebutkan dan jelaskan fungsinya masing-masing dalam Komputer !
  4. Masuk klasifikasi Software apakah ? Mengapa ?
  5. Apa ekstensinya ?
  6. Jelaskan langkah atau  cara membuka dokumen kerja Ms Excel  2003-2007 yang telah di-Save As di Drive D: misalnya, lalu ingin dibuka lagi lewat Windows Explorer !
  7. Buatlah contoh Dokumennya baik membuat sendiri maupun hasil Copy Paste. Namun, bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan Sumber Pengambilannya. 
C. Tentang Microsoft Office Power Point
  1. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Power Point  2003 !
  2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Power Point  2007 !
  3. Sebutkan dan jelaskan fungsinya masing-masing dalam Komputer !
  4. Masuk klasifikasi Software apakah ? Mengapa ?
  5. Apa ekstensinya ?
  6. Jelaskan langkah atau  cara membuka dokumen kerja Ms Power Point  2003-2007 yang telah di-Save As di Drive D: misalnya, lalu ingin dibuka lagi lewat Windows Explorer !
  7. Buatlah contoh Dokumennya baik membuat sendiri maupun hasil Copy Paste. Namun, bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan Sumber Pengambilannya. 
D. Tentang Microsoft Office Access
  1. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Access  2003 !
  2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Access  2007 !
  3. Sebutkan dan jelaskan fungsinya masing-masing dalam Komputer !
  4. Masuk klasifikasi Software apakah ? Mengapa ?
  5. Apa ekstensinya ?
  6. Jelaskan langkah atau  cara membuka dokumen kerja Ms Access  2003-2007 yang telah di-Save As di Drive D: misalnya, lalu ingin dibuka lagi lewat Windows Explorer !
  7. Buatlah contoh Dokumennya baik membuat sendiri maupun hasil Copy Paste. Namun, bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan Sumber Pengambilannya. 
E. Tentang Microsoft Office Outlook
  1. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Outlook 2003 !
  2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Outlook  2007 !
  3. Sebutkan dan jelaskan fungsinya masing-masing dalam Komputer !
  4. Masuk klasifikasi Software apakah ? Mengapa ?
  5. Apa ekstensinya ?
  6. Jelaskan langkah atau  cara membuka dokumen kerja Ms Outlook  2003-2007 yang telah di-Save As di Drive D: misalnya, lalu ingin dibuka lagi lewat Windows Explorer !
  7. Buatlah contoh Dokumennya baik membuat sendiri maupun hasil Copy Paste. Namun, bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan Sumber Pengambilannya. 
F. Tentang Microsoft Office Front Page
  1. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Front Page  2003 !
  2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Front Page  2007 !
  3. Sebutkan dan jelaskan fungsinya masing-masing dalam Komputer !
  4. Masuk klasifikasi Software apakah ? Mengapa ?
  5. Apa ekstensinya ?
  6. Jelaskan langkah atau  cara membuka dokumen kerja Ms Front Page  2003-2007 yang telah di-Save As di Drive D: misalnya, lalu ingin dibuka lagi lewat Windows Explorer !
  7. Buatlah contoh Dokumennya baik membuat sendiri maupun hasil Copy Paste. Namun, bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan Sumber Pengambilannya. 
G. Tentang Microsoft Office Publisher
  1. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Publisher  2003 !
  2. Sebutkan dan jelaskan secara singkat namun jelas tentang Microsoft Office Publisher  2007 !
  3. Sebutkan dan jelaskan fungsinya masing-masing dalam Komputer !
  4. Masuk klasifikasi Software apakah ? Mengapa ?
  5. Apa ekstensinya ?
  6. Jelaskan langkah atau  cara membuka dokumen kerja Ms Publisher  2003-2007 yang telah di-Save As di Drive D: misalnya, lalu ingin dibuka lagi lewat Windows Explorer !
  7. Buatlah contoh Dokumennya baik membuat sendiri maupun hasil Copy Paste. Namun, bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan Sumber Pengambilannya.

Sumber   :   http://suhupspbwongtubanronggolawez21.blogspot.com/2009/11/tugas-7-microsoft-word-2003-dan-2007.html




A. MIICROSOFT OFFICE WORD

1. Microsoft Word 2003
Microsoft Office 2003 is a productivity suite written and distributed by Microsoft for their Windows operating system. Released on November 17, 2003, it was the successor to Office XP and the predecessor to Office 2007.

Overview
A new Office logo as part of a rebranding effort by Microsoft, as well as two new applications, made their debut in Office 2003: InfoPath and OneNote. OneNote is a note-taking and organizing application for text, handwritten notes or diagrams, recorded audio and graphics. Office 2003 is the first version to use Windows XP style icons and colors.
Features
The core applications, Word, Excel, PowerPoint and Access have only minor improvements, however Outlook 2003 received a significant facelift and improved functionality in many areas, including better email and calendar sharing and information display, search folders, colored flags, Kerberos authentication, RPC over HTTP, and Cached Exchange mode. Another key benefit of Outlook 2003 is the improved junk mail filter. Tablet and pen support was introduced in the productivity applications. Word 2003 introduced a reading layout view, document comparison, better change-tracking and annotation/reviewing, a Research Task Pane, voice comments and an XML-based format among other features. Excel 2003 introduced list commands, some statistical functions and XML data import, analysis and transformation/document customization features. Access 2003 introduced a backup command, the ability to view object dependencies, error checking in forms and reports among other features.
Office 2003 features improvements to smart tags such as smart tag Lists, which are defined in XML, by using regular expressions and an extended type library. [1] Smart tag recognizers were added to PowerPoint and Access. FrontPage 2003 introduced conditional formatting, Find and Replace for HTML elements, new tools for creating and formatting tables and cells, dynamic templates (Dreamweaver), Flash support, WebDAV and SharePoint publishing among other features. Information Rights Management capabilities were introduced in document productivity applications to limit access to a set of users and/or restrict types of actions that users could perform. Support for managed code add-ins as VSTO solutions was introduced.

An example of the new Office icon and splash screen in PowerPoint 2003
Office 2003 is the last version of Office to include several features such as fully customizable toolbars and menus for all of its applications, the Office Assistant, the ability to slipstreamservice packs into the original setup files, Office Web Components, Save My Settings Wizard, allowing users to choose whether to keep a locally cached copy of installation source files and several utility resource kit tools. It is also the last Office version to support Windows 2000. A new picture organizer with basic editing features, called Microsoft Office Picture Manager replaced Microsoft Photo Editor. Because WinHelp has been deprecated, context-sensitive help (What's This help) is removed in Office 2003. [2]
Only basic clipart and templates were included on the disc media, with most content hosted online and downloadable from within the Office application. Microsoft advertised Office Online[3] Office Online provides how-to articles, tips, training courses, templates, clip art, stock photos and media and downloads (including Microsoft and third-party extensibility add-ins for Microsoft Office programs). as a major Office 2003 feature "outside the box".
The last cumulative update for Office 2003, Service Pack 3 resolves several compatibility and stability issues with Windows Vista and later operating systems. Mainstream support for Office 2003 application ended in April 2009 and extended support ends in January 2014.[4]
Enterprise features
Office 2003 features broad XML integration (designing customized XML schemas, importing and transforming XML data) throughout resulting in a far more data-centric model (instead of a document-based one). The MSXML 5 library was introduced specifically for Office's XML integration. Office 2003 also has tight SharePoint integration to facilitate data exchange, collaborated workflow and publishing. InfoPath was introduced for collecting data in XML-based forms and templates based on information from databases.
SUMBER: http://en.wikipedia.org/wiki/Microsoft_Office_2003


2. Microsoft Word 2007
microsoft_office_2007_ultimate_edition
Anda sudah menggunakan Microsoft Office 2007? Saya terus-terang termasuk terlambat menggunakannya. Bukan apa-apa, di kantor saya memang menggunakan Office 2003, dan saya baru bisa menggunakan Office 2007 sekarang. Saya tidak ingin membahas tentang Office-nya. Saya sendiri merasa kurang suka menggunakannya…. Kembalikan menunya, please :(
Yang menarik bagi saya adalah, Microsoft sepertinya sudah mengakui keberadaan blog. Betapa tidak. Word sudah dapat digunakan sebagai blogging client. Kita bisa menulis di Word, dan langsung mempublishnya ke blog kita, tanpa membuka dashboard. Perhatikan pula Outlook. Sekarang Outlook sudah dapat dijadikan RSS reader. Meski RSS bukan monopoli blog, namun RSS menjadi andalan bagi para blogger untuk berinteraksi dengan pembaca untuk mengikuti blog milikinya.

Word Sebagai Blogging Client
Cobalah buka Word. Buat dokumen baru dengan mengklik new. Anda akan melihat bahwa tidak hanya dokumen, tapi ada ’new blog post’ sebagai template.
new document
Perhatikan pada ribbon. Di sini anda bisa melakukan manajemen blog. Anda dapat menambahkan account blog anda, memberikan kategori, dan mempublishnya.
blog management
Bagi anda yang belum terbiasa dengan blogging client, anda harus menambahkan account blog anda untuk dapat mempublish tulisan melalui blogging client. Caranya berbeda untuk layanan blog yang berbeda. WordPress meminta anda memasukkan URL untuk blog posting, sementara blogger hanya meminta username dan password.
blog list
Atau jika anda tidak terbiasa dengan template ini, bisa langsung menulis seperti biasa, lalu mempublishnya ke blog. Publish>Blog dapat anda temukan pada menu Word.
publish to blog
Apakah Word bagus sebagai blogging client. Rasanya tidak. Sedikit sekali fitur yang ada, jauh dari memenuhi kebutuhan saya. Saat ini saya lebih menyukai BlogDesk atau Post2Blog.
Outlook Sebagai RSS Reader
RSS sering digunakan untuk mengikuti update dari blog atau situs berita. Saya belum pernah menggunakan Outlook untuk RSS reader. Tapi mungkin anda juga memperhatikan bahwa sekarang di daftar folder anda ada folder RSS Feeds.
ScreenHunter_04 Apr. 06 11.02
Anda dapat mendaftar untuk mengikuti RSS dengan mengklik kanan folder itu dan memilih ’Add a New RSS Feed’ dari context menu. Sekali lagi, saya masih mencintai apa yang saya gunakan sekarang: Thunderbird.
Jika anda belum mencoba blogging client dan RSS reader, ada baiknya anda mulai mencobanya. Keduanya dapat menambah produktifitas dan kemudahan dalam menulis blog dan blog walking secara signifikan.
Sumber: http://tentangit.com/2009/04/microsoft-office-2007-dan-blog/

B. MICROSOFT OFFICE EXCEL
1. Microsoft Excel 2003
Mungkin ada diantara teman-teman yang belum mengerti tentang Microsoft excel 2003, mari bersama kita belajar microsoft excel.

Mungkin ada teman-teman yang bertanya apa kegunaan excel,yaa begitulah pertanyaan pertama terlintas di fikiran saya sewaktu pertama kali melihat excel, yang tampilannya mirip mainan saja karena terbuat dari kotak-kotak.

Microsoft Excel 2003, untuk selanjutnya disingkat Excel (untuk memudahkan membaca tutorial ini), adalah program aplikasi yang bisa digunakan untuk menghitung, memproyeksikan, menganalisa, dan mempresentasikan data. Disini kita akan banyak bersinggungan dengan metode pembuatan tabel, formula dan grafik yang sangat dibutuhkan sekali dalam penyusunan data2 penelitian, data usaha dan atau hal-hal lain yang berhubngab dengan fungsi excel dalam kehidupan sehari-hari.

Untuk memulai excel klik shortcut excel di desktop komputer anda, atau masuk ke startmenu =>Programs => Microsoft Office => Microsoft Excel 2003

Untuk memudahkan dalam pembahasan selanjutnya saya akan mencoba memberi gambaran tentang lembar Excel. (Untuk memperbesar gambar silahkan klik gambar)


Tombol Perintah di excel




Untuk memulai mengetik (memasukkan data)
Klik atau arahkan kursor ke sel (cell) yang diinginkan (pakai tombol panah yang ada di keyboard), jika teksnya panjang melebihi ukuran sel maka lebar cellnya bisa diubah dengan melakukan drag (geser) pada tepi judul kolom. Setelah selesai mengetik data selalu diakhiri dengan menekan enter

Cara Memperbaiki Kesalahan Pengetikan
Bila ada kesalahan pengetikan data, anda dapat memperbaikinya dengan mengikuti langkah berikut ini :
1. Pilih sel yang datanya ingin diperbaiki, lalu tekan F2. Atau double klik tombol kiri mouse
pada sel yang datanya ingin diperbaiki.
2. Selanjutnya perbaiki data yang salah tersebut kemudian tekan tombol Enter bila sudah selesai.

Untuk menyimpan data
Pada Mmenu bar pilih File=>Save

Untuk keluar dari excel, bisa dengan cara:
a. Pada menu bar pilih File => Exit, atau
b. Pada title bar di pojok sebelah kanan bagian atas klik tombol tanda X
SUMBER: http://artikelkomputerku.blogspot.com

2. Microsoft Excel 2007
Microsoft Excel atau Microsoft Office Excel adalah sebuah program aplikasi lembar kerjaspreadsheet yang dibuat dan didistribusikan oleh Microsoft Corporation untuk sistem operasi Microsoft Windows dan Mac OS. Aplikasi ini memiliki fitur kalkulasi dan pembuatan grafik yang, dengan menggunakan strategi marketing Microsoft yang agresif, menjadikan Microsoft Excel sebagai salah satu program komputer yang populer digunakan di dalam komputer mikro hingga saat ini. Bahkan, saat ini program ini merupakan program spreadsheet paling banyak digunakan oleh banyak pihak, baik di platform PC berbasis Windows maupun platform Macintosh berbasis Mac OS, semenjak versi 5.0 diterbitkan pada tahun 1993. Aplikasi ini merupakan bagian dari Microsoft Office System, dan versi terakhir adalah versi Microsoft Office Excel 2007 yang diintegrasikan di dalam paket Microsoft Office System 2007.
Sejarah
Pada tahun 1982, Microsoft membuat sebuah program spreadsheet yang disebut dengan Multiplan, yang sangat populer dalam sistem-sistem CP/M, tapi tidak dalam sistem MS-DOSLotus 1-2-3. Hal ini membuat Microsoft memulai pengembangan sebuah program spreadsheet yang baru yang disebut dengan mengingat di sana sudah berdiri saingannya, yakni Excel, dengan tujuan, seperti yang dikatakan oleh Doug Klunder, "do everything 1-2-3 does and do it better/melakukan apa yang dilakukan oleh 1-2-3 dan lebih baik lagi".
Versi pertama Excel dirilis untuk Macintosh pada tahun 1985 dan versi Windows-nya menyusul (dinomori versi 2.0) pada November 1987. Lotus ternyata terlambat turun ke pasar program spreadsheet untuk Windows, dan pada tahun tersebut, Lotus 1-2-3 masih berbasis MS-DOS. Pada tahun 1988, Excel pun mulai menggeser 1-2-3 dalam pangsa pasar program spreadsheet dan menjadikan Microsoft sebagai salah satu perusahaan pengembang aplikasi perangkat lunak untuk komputer pribadi yang andal. Prestasi ini mengukuhkan Microsoft sebagai kompetitor yang sangat kuat bagi 1-2-3 dan bahkan mereka mengembangkannya lebih baik lagi. Microsoft, dengan menggunakan keunggulannya, rata-rata merilis versi Excel baru setiap dua tahun sekali, dan versi Excel untuk Windows terakhir adalah Microsoft Office Excel 2007 (Excel 12), sementara untuk Macintosh (Mac OS X), versi terakhirnya adalah Microsoft Excel 2004.
Pada awal-awal peluncurannya, Excel menjadi sasaran tuntutan perusahaan lainnya yang bergerak dalam bidang industri finansial yang telah menjual sebuah perangkat lunak yang juga memiliki nama Excel. Akhirnya, Microsoft pun mengakhiri tuntutan tersebut dengan kekalahan dan Microsoft harus mengubah nama Excel menjadi "Microsoft Excel" dalam semua rilis pers dan dokumen Microsoft. Meskipun demikian, dalam prakteknya, hal ini diabaikan dan bahkan Microsoft membeli Excel dari perusahaan yang sebelumnya menuntut mereka, sehingga penggunaan nama Excel saja tidak akan membawa masalah lagi. Microsoft juga sering menggunakan huruf XL sebagai singkatan untuk program tersebut, yang meskipun tidak umum lagi, ikon yang digunakan oleh program tersebut masih terdiri atas dua huruf tersebut (meski diberi beberapa gaya penulisan). Selain itu, ekstensi default dari spreadsheet yang dibuat oleh Microsoft Excel adalah *.xls.
Excel menawarkan banyak keunggulan antarmuka jika dibandingkan dengan program spreadsheet yang mendahuluinya, tapi esensinya masih sama dengan VisiCalc (perangkat lunak spreadsheet yang terkenal pertama kali): Sel disusun dalam baris dan kolom, serta mengandung data atau formula dengan berisi referensi absolut atau referensi relatif terhadap sel lainnya.
Excel merupakan program spreadsheet pertama yang mengizinkan pengguna untuk mendefinisikan bagaimana tampilan dari spreadsheet yang mereka sunting: font, atribut karakter, dan tampilan setiap sel. Excel juga menawarkan penghitungan kembali terhadap sel-sel secara cerdas, di mana hanya sel yang berkaitan dengan sel tersebut saja yang akan diperbarui nilanya (di mana program-program spreadsheet lainnya akan menghitung ulang keseluruhan data atau menunggu perintah khusus dari pengguna). Selain itu, Excel juga menawarkan fitur pengolahan grafik yang sangat baik.
Ketika pertama kali dibundel ke dalam Microsoft Office pada tahun 1993, Microsoft pun mendesain ulang tampilan antarmuka yang digunakan oleh Microsoft Word dan Microsoft PowerPoint untuk mencocokkan dengan tampilan Microsoft Excel, yang pada waktu itu menjadi aplikasi spreadsheet yang paling disukai.
Sejak tahun 1993, Excel telah memiliki bahasa pemrograman Visual Basic for Applicationsuser-defined functions/UDF) untuk digunakan di dalam worksheet. Dalam versi selanjutnya, bahkan Microsoft menambahkan sebuah integrated development environment (IDE) untuk bahasa VBA untuk Excel, sehingga memudahkan programmer untuk melakukan pembuatan program buatannya. Selain itu, Excel juga dapat merekam semua yang dilakukan oleh pengguna untuk menjadi macro, sehingga mampu melakukan automatisasi beberapa tugas. VBA juga mengizinkan pembuatan form dan kontrol yang terdapat di dalam worksheet untuk dapat berkomunikasi dengan penggunanya. Bahasa VBA juga mendukung penggunaan DLLActiveX/COM, meski tidak dapat membuatnya. Versi VBA selanjutnya menambahkan dukungan terhadap class module sehingga mengizinkan penggunaan teknik pemrograman berorientasi objek dalam VBA. (VBA), yang dapat menambahkan kemampuan Excel untuk melakukan automatisasi di dalam Excel dan juga menambahkan fungsi-fungsi yang dapat didefinisikan oleh pengguna (
Fungsi automatisasi yang disediakan oleh VBA menjadikan Excel sebagai sebuah target virus-virus macro. Ini merupakan problem yang sangat serius dalam dunia korporasi hingga para pembuat antivirus mulai menambahkan dukungan untuk mendeteksi dan membersihkan virus-virus macro dari berkas Excel. Akhirnya, meski terlambat, Microsoft juga mengintegrasikan fungsi untuk mencegah penyalahgunaan macro dengan menonaktifkan macro secara keseluruhan, atau menngaktifkan macro ketika mengaktifkan workbook, atau mempercayai macro yang dienkripsi dengan menggunakan sertifikat digital yang terpercaya.
Versi
Tabel berikut berisi versi-versi Microsoft Excel
Tahun Versi Excel Sistem operasi Versi Microsoft Office
1985 Excel 1.0 Apple Macintosh klasik Tidak ada Microsoft Office
1987 Excel 2.0 for Windows Microsoft Windows 2.0 Tidak ada Microsoft Office
1988 Excel 1.5 Apple Macintosh klasik Tidak ada Microsoft Office
1989 Excel 2.2 Apple Macintosh klasik Tidak ada Microsoft Office
1989 Excel 2.2 IBM OS/2 Tidak ada Microsoft Office
1990 Excel 3.0 Microsoft Windows 3.0 Tidak ada Microsoft Office
1990 Excel 3.0 Apple Macintosh Tidak ada Microsoft Office
1991 Excel 3.0 IBM OS/2 Tidak ada Microsoft Office
1992 Excel 4.0 Microsoft Windows 3.0 dan Windows 3.1 Tidak ada Microsoft Office
1992 Excel 4.0 Apple Macintosh Tidak ada Microsoft Office
1993 Excel 5.0 Windows 3.0, Windows 3.1, Windows 3.11, Windows for Workgroups, dan Windows NT (hanya versi 32-bit) Microsoft Office 4.2 dan Office 4.3
1993 Excel 5.0 Apple Macintosh Tidak ada Microsoft Office
1995 Excel 7 for Windows 95 Windows 95 dan Windows NT 3.1/3.50 Microsoft Office 95
1997 Excel 97 (Excel 8) Windows 95, Windows NT 3.51/Windows NT 4.0 Microsoft Office 97
1998 Excel 8.0 Apple Macintosh Microsoft Office '98 for Macintosh
1999 Excel 2000 (Excel 9) Windows 98, Windows Me, Windows 2000 Microsoft Office 2000
2000 Excel 9.0 Apple Macintosh Microsoft Office 2001 for Macintosh
2001 Excel 2002 (Excel 10) Windows 98, Windows Me, Windows 2000, Windows XP Microsoft Office XP
2001 Excel 10.0 Apple Macintosh OS X Microsoft Office v. X
2003 Excel 2003 (Excel 11) Windows 2000 (Service Pack 3), Windows XP, Windows Server 2003, Windows Vista, Windows Server 2008 Microsoft Office System 2003
2004 Excel 11.0 Apple Macintosh OS X Microsoft Office 2004 for Macintosh
2007 Excel 2007 (Excel 12) Microsoft Windows XP (dengan Service Pack 2 atau lebih tinggi), Windows Server 2003 (Service Pack 1), Windows Vista, serta Windows Server 2008. Microsoft Office System 2007
Format berkas
Dari pertama kali dirilis, Excel menggunakan format berkas biner yang disebut dengan Binary Interchange File Format (BIFF) sebagai format berkas utamanya. Hal ini berubah ketika Microsoft merilis Office System 2007 yang memperkenalkan Office Open XML sebagai format berkas utamanya. Office Open XML adalah sebuah berkas kontainer berbasis XML yang mirip dengan XML Spreadsheet (XMLSS), yang diperkenalkan pada Excel 2002. Berkas versi XML tidak dapat menyimpan macro VBA.
Meskipun mendukung format XML yang baru, Excel 2007 masih mendukung format-format lamanya yang masih berbasis BIFF yang tradisional. Selain itu, kebanyakan versi Microsoft Excel juga mendukung format Comma Separated Values (CSV), DBase File (DBF), SYmbolic LinK (SYLK), Data Interchange Format (DIF) dan banyak format lainnya, termasuk di antaranya format worksheet milik Lotus 1-2-3 (WKS, WK1, WK2, dan lain-lain) dan Quattro Pro.
Excel 2007 tidak mendukung untuk melakukan penyimpanan pada semua format tersebut. Beberapa format yang tidak dapat dibuka di Excel 2007 tapi dapat dibuka di versi sebelumnya adalah:

1. WK1 (1-2-3)
2. WK4 (1-2-3)
3. WJ3 (1-2-3 Japanese) (.wj3)
4. WKS (1-2-3)
5. WK3 (1-2-3)
6. WK1 FMT(1-2-3)
7. WJ2 (1-2-3 Japanese) (.wj2)
8. WJ3, FJ3 (1-2-3 Japanese) (.wj3)
9. DBF 2 (dBASE II)
10. WQ1 (Quattro Pro/DOS)
11. WK3,FM3(1-2-3)
12. Microsoft Excel Chart (.xlc)
13. WK1, ALL(1-2-3)
14. WJ1 (1-2-3 Japanese) (.wj1)
15. WKS (Works Japanese) (.wks)

Sedangkan beberapa format yang dapat dibuka, tapi tidak dapat disimpan di Excel 2007 antara lain:

1. Microsoft Excel 2.1 Worksheet
2. Microsoft Excel 2.1 Macro
3. Microsoft Excel 3.0 Worksheet
4. Microsoft Excel 3.0 Macro
5. Microsoft Excel 4.0 Worksheet
6. Microsoft Excel 4.0 Macro
7. Microsoft Excel 97 - Excel 2003 & 5.0/95 Workbook
8. Microsoft Excel 4.0 Workbook
9. DBF 3 (dBASE III)
10. DBF 4 (dBASE IV)

Berikut ini adalah beberapa ekstensi Microsoft Excel:

* *.xls, merupakan format default Microsoft Excel sebelum Excel 12. Masih berbasis format BIFF dan dapat menyimpan macro VBA.
* *.xlt, merupakan format untuk template worksheet Microsoft Excel sebelum Excel 12. Masih berbasis format BIFF dan dapat menyimpan macro VBA.
* *.XML, atau yang disebut sebagai XML Spreadsheet. Tidak mampu menampung macro VBA.
* *.xla, merupakan format untuk Excel Add-in sebelum Excel 12. Masih berbasis format BIFF dan dapat menyimpan macro VBA, mengingat tujuannya adalah untuk menambahkan kemampuan Microsoft Excel.
* *.xlsx, merupakan format default worksheet Microsoft Excel 12, yang telah berbasis XML. Tidak dapat menyimpan macro VBA, karena alasan keamanan. Sebenarnya merupakan sebuah arsip terkompres berformat ZIP dengan struktur dokumen yang terdiri atas dokumen teks XML. Adalah pengganti dari format .xls yang kuno.
* *.xlsm, merupakan format worksheet Microsoft Excel 12, yang telah berbasis XML, tapi dapat menyimpan macro VBA.
* *.xlsb, merupakan format worksheet Microsoft Excel 12, yang telah berbasis XML, tapi dikodekan dalam bentuk biner. Format ini memiliki keunggulan lebih kepat dibuka dan lebih efisien, mengingat tujuan dibuatnya format ini adalah untuk menangani worksheet yang sangat besar yang terdiri atas puluhan ribu baris atau ratusan kolom.
* *.xltm, merupakan format untuk template worksheet Microsoft Excel 12, yang telah berbasis XML tapi mampu menyimpan macro VBA. Merupakan pengganti dari format *.xlt.
* *.xlam, merupakan format untuk Excel Add-in untuk menambah kemampuan Excel 12. Secara default mampu menangani macro VBA, mengingat tujuannya adalah menambahkan kemampuan Excel.

SUMBER: http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_Excel

C. MICROSOFT OFFICE POWER POINT 2003 DAN 2007
Microsoft PowerPoint atau Microsoft Office PowerPoint adalah sebuah program komputerpresentasi yang dikembangkan oleh Microsoft di dalam paket aplikasi kantoran mereka, Microsoft Office, selain Microsoft Word, Excel, Access dan beberapa program lainnya. PowerPoint berjalan di atas komputer PC berbasis sistem operasi Microsoft Windows dan juga Apple Macintosh yang menggunakan sistem operasi Apple Mac OS, meskipun pada awalnya aplikasi ini berjalan di atas sistem operasi Xenix. Aplikasi ini sangat banyak digunakan, apalagi oleh kalangan perkantoran dan pebisnis, para pendidik, siswa, dan trainer. Dimulai pada versi Microsoft Office System 2003, Microsoft mengganti nama dari sebelumnya Microsoft PowerPoint saja menjadi Microsoft Office PowerPoint. Versi terbaru dari PowerPoint adalah versi 12 (Microsoft Office PowerPoint 2007), yang tergabung ke dalam paket Microsoft Office System 2007. untuk

Sejarah
Aplikasi Microsoft PowerPoint ini pertama kali dikembangkan oleh Bob Gaskins dan Dennis Austin sebagai Presenter untuk perusahaan bernama Forethought, Inc yang kemudian mereka ubah namanya menjadi PowerPoint.
Pada tahun 1987, PowerPoint versi 1.0 dirilis, dan komputer yang didukungnya adalah Apple Macintosh. PowerPoint kala itu masih menggunakan warna hitam/putih, yang mampu membuat halaman teks dan grafik untuk transparansi overhead projector (OHP). Setahun kemudian, versi baru dari PowerPoint muncul dengan dukungan warna, setelah Macintosh berwarna muncul ke pasaran.
Microsoft pun mengakuisisi Forethought, Inc dan tentu saja perangkat lunak PowerPoint dengan harga kira-kira 14 Juta dolar pada tanggal 31 Juli 1987. Pada tahun 1990, versi Microsoft Windows dari PowerPoint (versi 2.0) muncul ke pasaran, mengikuti jejak Microsoft Windows 3.0. Sejak tahun 1990, PowerPoint telah menjadi bagian standar yang tidak terpisahkan dalam paket aplikasi kantoran Microsoft Office System (kecuali Basic Edition).
Versi terbaru adalah Microsoft Office PowerPoint 2007 (PowerPoint 12), yang dirilis pada bulan November 2006, yang merupakan sebuah lompatan yang cukup jauh dari segi antarmuka pengguna dan kemampuan grafik yang ditingkatkan. Selain itu, dibandingkan dengan format data sebelumnya yang merupakan data biner dengan ekstensi *.ppt, versi ini menawarkan format data XML dengan ekstensi *.pptx.
Versi
Tahun Versi PowerPoint Sistem Operasi Paket Microsoft Office
1987 PowerPoint 1.0 Mac OS classic T/A
1988 PowerPoint 2.0 Mac OS classic T/A
1990 PowerPoint 2.0 Windows 3.0 T/A
1992 PowerPoint 3.0 Mac OS classic T/A
1992 PowerPoint 3.0 Windows 3.1 T/A
1993 PowerPoint 4.0 Windows NT 3.1, Windows 3.1, Windows 3.11 Microsoft Office 4.x
1994 PowerPoint 4.0 Mac OS classic T/A
1995 PowerPoint 7 for Windows 95 Windows 95, Windows NT Microsoft Office 95
1997 PowerPoint 97 Windows 95/98, Windows NT 4.0 Microsoft Office 97
1998 PowerPoint 98 Mac OS Classic Microsoft Office 1998 for Mac
1999 PowerPoint 2000 Microsoft Windows 98, Windows NT 4.0, Windows 2000 Microsoft Office 2000
2000 PowerPoint 2001 Mac OS X Microsoft Office 2001 for Mac
2001 PowerPoint 2002 Windows 2000/XP Microsoft Office XP
2002 PowerPoint v.X Mac OS X Microsoft Office:mac v.X
2003 PowerPoint 2003 Windows 2000 Service Pack 3, Windows XP Service Pack 1, Windows Server 2003 Microsoft Office System 2003
2004 PowerPoint 2004 Mac OS X Microsoft Office:mac 2004
2006 PowerPoint 2007 Microsoft Windows Vista, Windows XP Service Pack 2, Windows Server 2003, Windows Server 2008 Microsoft Office System 2007
Operasi
Dalam PowerPoint, seperti halnya perangkat lunak pengolah presentasi lainnya, objek teks, grafik, video, suara, dan objek-objek lainnya diposisikan dalam beberapa halaman individual yang disebut dengan "slide". Istilah slide dalam PowerPoint ini memiliki analogi yang sama dengan slide dalam proyektor biasa, yang telah kuno, akibat munculnya perangkat lunakkomputer yang mampu mengolah presentasi semacam PowerPoint dan Impress. Setiap slideSlide juga dapat membentuk dasar webcast (sebuah siaran di World Wide Web). dapat dicetak atau ditampilkan dalam layar dan dapat dinavigasikan melalui perintah dari si presenter.
PowerPoint menawarkan dua jenis properti pergerakan, yakni Custom Animations dan Transition. Properti pergerakan Entrance, Emphasis, dan Exit objek dalam sebuah slide dapat diatur oleh Custom Animation, sementara Transition mengatur pergerakan dari satu slide ke slide lainnya. Semuanya dapat dianimaskan dalam banyak cara. Desain keseluruhan dari sebuah presentasi dapat diatur dengan menggunakaan Master Slide, dan struktur keseluruhan dari prsentasi dapat disunting dengan menggunakan Primitive Outliner (Outline).
PowerPoint dapat menyimpan presentasi dalam beberapa format, yakni sebagai berikut:

* *.PPT (PowerPoint Presentation), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua versi PowerPoint (termasuk PowerPoint 12)
* *.PPS (PowerPoint Show), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua versi PowerPoint (termasuk PowerPoint 12)
* *.POT (PowerPoint Template), yang merupakan data biner dan tersedia dalam semua versi PowerPoint (termasuk PowerPoint 12)
* *.PPTX (PowerPoint Presentation), yang yang merupakan data dalam bentuk XML dan hanya tersedia dalam PowerPoint 12.

Kompatibilitas
Mengingat Microsoft PowerPoint merupakan program yang sangat populer, banyak aplikasi yang juga mendukung struktur data dari Microsoft PowerPoint, seperti halnya OpenOffice.org. OpenOffice.org Impress|Impress dan Apple Keynote. Hal ini menjadikan program-program tersebut dapat juga digunakan sebagai alternatif untuk PowerPoint, karena selain tentunya dapat membuka format PowerPoint, aplikasi-aplikasi tersebut tentunya memiliki fitur-fitur yang tidak dimiliki oleh PowerPoint.
Meskipun demikian, karena PowerPoint memiliki fitur untuk memasukkan konten dari aplikasi lainnya yang mendukung Object Linking and Embedding (OLE), beberapa presentasi sangat bergantung pada platform Windows, berarti aplikasi lainnya, bahkan PowerPoint untuk Macintosh sekalipun akan susah untuk membuka presentasi tersebut, dan bahkan kadang-kadang tidak dapat membukanya secara sukses dalam Macintosh. Hal ini mengakibatkan adanya kecenderungan para pengguna untuk menggunakan format dengan struktur data yang terbuka, seperti halnya Portable Document Format (PDF) dan juga OpenDocument dari OASIS yang digunakan oleh OpenOffice.org dan tentunya meninggalkan PowerPoint. Microsoft juga sebenarnya sudah melakukan hal serupa saat merilis format presentasi berbasis XML (PowerPoint 12), meskipun hingga saat ini masih banyak pengguna yang tetap menggunakan PowerPoint 11 (Microsoft Office PowerPoint 2003) yang masih berbasis data biner.
SUMBER: http://id.wikipedia.org/wiki/Microsoft_PowerPoint

D. MICROSOFT OFFICE ACCESS



Microsoft Access (atau Microsoft Office Access) adalah sebuah program aplikasi basis data komputer relasional ditujukan untuk kalangan rumahan dan perusahaan kecil hingga menengah. Aplikasi ini merupakan anggota dari beberapa aplikasi Microsoft Office, selain tentunya Microsoft Word, Microsoft Excel, dan Microsoft PowerPoint. Aplikasi ini menggunakan mesin basis data Microsoft Jet Database Engine, dan juga menggunakan tampilan grafis yang intuitif sehingga memudahkan pengguna. Versi terakhir adalah Microsoft Office Access 2007 yang termasuk ke dalam Microsoft Office System 2007.
Microsoft Access dapat menggunakan data yang disimpan di dalam format Microsoft Access, Microsoft Jet Database Engine, Microsoft SQL Server, Oracle Database, atau semua kontainer basis data yang mendukung standar ODBC. Para pengguna/programmer yang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi yang sederhana. Access juga mendukung teknik-teknik pemograman berorientasi objek, tetapi tidak dapat digolongkan ke dalam perangkat bantu pemrograman berorientasi objek.
Sejarah
Microsoft merilis Microsoft Access 1.0 pada November 1992 dan dilanjutkan dengan merilis versi 2.0 pada tahun 1993. Microsoft menentukan spesifikasi minimum untuk menjalankan Microsoft Access 2.0 adalah:
OS : Microsoft Windows 3.0;
Memory : 4 MB (6 MB lebih disarankan)
HD : 8 MB ( 14 MB lebih disarankan)
Versi 2.0 dari Microsoft Access ini datang dengan tujuh buah floppy disc 3½ inci berukuran 1.44 megabyte.
Perangkat lunak tersebut bekerja dengan sangat baik pada sebuah basis data dengan banyak record tapi terdapat beberapa kasus di mana data mengalami kerusakan. Sebagai contoh, pada ukuran basis data melebihi 700 megabyte sering mengalami masalah seperti ini (pada saat itu, memang hard disk yang beredar masih berada di bawah 700 megabyte). Buku manual yang dibawanya memperingatkan bahwa beberapa kasus tersebut disebabkan oleh driver perangkat yang kuno atau konfigurasi yang tidak benar.
Nama kode (codename) yang digunakan oleh Access pertama kali adalah Cirrus yang dikembangkan sebelum Microsoft mengembangkan Microsoft Visual Basic, sementara mesin pembuat form antarmuka yang digunakannya dinamakan dengan Ruby. Bill Gates melihat purwarupa (prototype) tersebut dan memutuskan bahwa komponen bahasa pemograman BASIC harus dikembangkan secara bersama-sama sebagai sebuah aplikasi terpisah tapi dapat diperluas. Proyek ini dinamakan dengan Thunder. Kedua proyek tersebut dikembangkan secara terpisah, dan mesin pembuat form yang digunakan oleh keduanya tidak saling cocok satu sama lainnya. Hal tersebut berakhir saat Microsoft merilis Visual Basic for Applications (VBA).
Versi
Microsoft access 1.1 : 1992
Versi 1 (T/A)
Mendukung Microsoft Windows
Microsoft access 2.2 : 1993
Versi 2 ( Microsoft Office 4.3 Professional)
Mendukung Microsoft Windows
Microsoft Access for Windows 95 : 1995
Versi 7 (Microsoft Office 95 Professional)
Mendukung Win 95 dan NT 3.51
Microsoft Access 97 : 1997
Versi 8 (Mic. Office 97 Professional)
Mendukung Win 95/98 dan NT3.51/NT 4.0
Microsoft Access 2000 : 1999
Versi 9 (Mic Office 2000 Premium/Professional)
Mendukung Win 98/Me dan NT 4.0/2000
Microsoft Access 2002 : 2001
Versi 10 (Mic Office XP Professional)
Mendukung Win 98/Me, Win NT/2000/XP
Microsoft Access 2003 : 2003
Versi 11 (Microsoft Office System 2003)
Mendukung Win 2000 (SP3 ke atas)/XP(SP1 ke atas) Server 2003
Microsof Office 2007 : 2007
Versi 12 ( Mic Office System 2007)
Mendukung XP(SP2)/Server 2003/Vista/Server 2008 (Beta 2 ke atas)
Penggunaan
Microsoft Access digunakan kebanyakan oleh bisnis-bisnis kecil dan menengah, di dalam sebuah organisasi yang kecil bahkan mungkin juga digunakan oleh perusahaan yang cukup besar, dan juga para programmer untuk membuat sebuah sistem buatan sendiri untuk menangani pembuatan dan manipulasi data. Access juga dapat digunakan sebagai sebuah basis data untuk aplikasi Web dasar yang disimpan di dalam server yang menjalankan Microsoft Internet Information Services (IIS) dan menggunakan Microsoft Active Server Pages (ASP). Meskipun demikian, penggunaan Access kurang disarankan, mengingat telah ada Microsoft SQL Server yang memiliki kemampuan yang lebih tinggi.
Beberapa pengembang aplikasi profesional menggunakan Microsoft Access untuk mengembangkan aplikasi secara cepat (digunakan sebagai Rapid Application Development/RAD tool), khususnya untuk pembuatan purwarupa untuk sebuah program yang lebih besar dan aplikasi yang berdiri sendiri untuk para salesman.
Microsoft Access kurang begitu bagus jika diakses melalui jaringan sehingga aplikasi-aplikasi yang digunakan oleh banyak pengguna cenderung menggunakan solusi sistem manajemen basis data yang bersifat clien/server. Meskipun demikian, tampilan muka Access (form, report, query, dan kode Visual Basic) yang dimilikinya dapat digunakan untuk menangani basis data yang sebenarnya diproses oleh sistem manajemen basis data lainnya, seperti halnya Microsoft Jet Database Engine (yang secara default digunakan oleh Microsoft Access), Microsoft SQL Server, Oracle Database, dan beberapa produk lainnya yang mendukung ODBC.
Fitur
Salah satu keunggulan Microsoft Access dilihat dari perspektif programmer adalah kompatibilitasnya dengan bahsa pemograman Sructured Query Language(SQL); query dapat dilihat dan disunting sebagai statemen-statemen SQL, dan statemen SQL dapat digunakan secara langsung di dalam Macro dan VBA Module untuk secara langsung memanipulasi tabel data dalam Access. Para pengguna dapat mencampurkan dan menggunakan kedua jenis bahasa tersebut (VBA dan Macro) untuk memprogram form dan logika dan juga untuk mengaplikasikan konsep berorientasi objek.
Microsoft SQL Server Desktop Engine (MSDE) 2000, yang merupakan sebuah versi mini dari Microsoft SQL Server 2000, dimasukkan ke dalam Office XP Developer Edition dan dapat digunakan oleh Microsoft Access sebagai alternatif dari Microsoft Jet Database Engine.
Tidak seperti sebuah system menajemen basis data relasional yang komplit, Microsoft JET Database Engine tidak memiliki fitur trigger dan stored procedure. Dimulai dari Microsoft Access 2000 yang menggunakan Microsoft Jet Database Engine versi 4.0, ada sebuah sintaksis yang mengizinkan pembuatan kueri dengan beberapa parameter, dengan sebuah cara seperi halnya sebuah stored procedure, meskipun prosesur tersebut dibatasi hanya untuk sebuah pernyataan tiap prosedurnya. Access juga mengizinkan form untuk mengandung kode yang dapat dieksekusi ketika terjadi sebuah perubahan terhadap table basis data, seperti halnya trigger, selama modifikasi dilakukan hanya dengan menggunakan form tersebut, dan merupakan sesuatu hal yang umum untuk menggunakan kueri yang akan diteruskan (pass-through dan teknik lainnya di dalam Access untuk menjalankan stored procedure di dalam RDBMS yang mendukungnya.
Dalam berkas Access Database Project (ADP) yang didukung oleh Microsoft Access 2000 dan yang selanjutnya, fitur-fitur yang berkaitan dengan basis data berbeda dari versi format/struktur data yang digunakan Access (*.MDB), karena jenis berkas ini dapat membuat koneksi ke sebuah basis data MSDE atau Microsoft SQL Server, ketimbang menggunakan Microsoft JET Database Engine. Sehingga, dengan menggunakan ADP, adalah mungkin untuk membuat hampur semua objek di dalam server yang menjalankan mesin basis data tersebut (tabel basis data dengan constraints dan trigger, view, stored procedure, dan UDF). Meskipun demikian, yang disimpan di dalam berkas ADP hanyalah form, report, macro, dan modul, sementara untuk tabel dan objek lainnya disimpan di dalam server basis data yang membelakangi program tersebut.
Pengembangan dengan Access
Access mengizinkan pengembangan yang relatif cepat karena semua tabel basis data, kueri, form, dan report disimpan di dalam berkas basis data miliknya (*.MDB). Untuk membuat Query, Access menggunakan Query Design Grid, sebuah program berbasis grafis yang mengizinkan para penggunanya untuk membuat query tanpa harus mengetahui bahasa pemograman SQL. DI dalam Query Design Grid, para pengguna dapat memperlihatkan tabel basis data sumber dari query, dan memilih field-field mana yang hendak dikembalikan oleh proses dengan mengklik dan menyeretnya ke dalam grid. Join juga dapat dibuat dengan cara mengklik dan menyeret field-field dalam tabel ke dalam field dalam tabel lainnya. Access juga mengizinkan pengguna untuk melihat dan memanipulasi kode SQL jika memang diperlukan.
Bahasa pemrograman yang tersedia di dalam Access adalah Microsoft Visual Basic for Applications (VBA), seperti halnya dalam beberapa aplikasi Microsoft Office. Dua buah pustaka komponen Component Object Model (COM) untuk mengakses basis data pun disediakan, yakni Data Access Object (DAO), yang hanya terdapat di dalam Access 97, dan ActiveX Data Objects (ADO) yang tersedia dalam versi-versi Access terbaru.
SUMBER: http://www.gealgeol.com/2008/02/08/sedikit-tentang:-microsoft-access.html

E. MICROSOFT OFFICE OUTLOOK
Cara setting Microsoft office outlook
1. Buka Microsoft Office Outlook
2. Dari menu Tools, pilih “Accounts.”
3. Pilih tab “Mail.”
4. Klik tombol “Add”.
5. Dari menu Add, klik “Mail.”
6. Pada kotak teks berlabel Display Name, ketik nama kamu dan klik “Next.”
7. Pada kotak Email Address, ketik alamat Surat Yahoo! kamu (pastikan untuk mencantumkan “@yahoo.co.id”) dan klik “Next.”
8. Di bawah “My incoming mail server is a...” pilih “POP3.”
9. Ketik “pop.mail.yahoo.co.id” pada kotak Incoming Mail (POP3, IMAP, atau HTTP) Server.
10. Ketik "smtp.mail.yahoo.co.id" pada kotak Outgoing Mail (SMTP) Server.
11. Klik “Next.”
12. Dalam kotak Account Name, ketik ID Surat Yahoo! kamu (alamat email Anda tanpa “@yahoo.co.id”).
13. Pada kotak Password, ketik sandi Surat Yahoo! kamu.
14. Jika kamu ingin Outlook Express mengingat password kamu, centang kotak “Remember password.”
15. Jangan mencentang kotak berlabel "Log on using Secure...”
16. Klik “Next.”
17. Klik “Finish.”

Penting: Sekarang server SMTP Surat Yahoo! memerlukan autentikasi. Untuk mengaktifkan setelan ini:

1. Dari menu Tools, pilih “Accounts.”
2. Pilih tab “Mail.”
3. Klik dua kali akun berlabel “pop.mail.yahoo.co.id.”
4. Pilih tab “Servers.”
5. Centang kotak di sebelah "My Server Requires Authentication."
6. Klik “OK.”

Untuk mengendalikan penghapusan surat dari server Surat Yahoo!:

1. Dari menu Tools, pilih “Accounts.”
2. Pilih tab “Mail.”
3. Klik dua kali akun berlabel “pop.mail.yahoo.co.id.”
4. Pilih tab “Advanced.”
5. Pada bagian Delivery di bagian bawah jendela, centang “Leave a copy of messages on server” jika kamu ingin menyimpan pesan Surat Yahoo! pada server Surat Yahoo! selain juga pada komputer lokal kamu. Jangan mencentang kotak ini jika kamu ingin surat dihapus dari server Surat Yahoo! setelah kamu menerimanya di Outlook Express.

Jika ISP kamu memblokir port 25 atau jika kamu tidak bisa mengirimkan email, maka kamu harus menggunakan port 587 apabila mengirimkan lewat server SMTP Yahoo!. Untuk melakukan perubahan ini, ikutilah petunjuk berikut:

1. Dari menu Tools, pilih “Accounts.”
2. Pilih akun POP Yahoo! dan klik tombol “Properties.”
3. Klik tab “Advanced.”
4. Di samping “Outgoing server (SMTP), ubah port 25 menjadi 587
5. Klik “Apply,” lalu klik “OK” dan “Close”
SUMBER: Yahoo! Answers

F. MICROSOFT OFFICE FRONT PAGE
Microsoft FrontPage (full name Microsoft Office FrontPage) is a WYSIWYG HTML editorweb site administration tool from Microsoft for the Microsoft Windows line of operating systems. It was branded as part of the Microsoft Office suite from 1997 to 2007. and
History

FrontPage was initially created by the Cambridge, Massachusetts company Vermeer Technologies Incorporated, evidence of which can be easily spotted in filenames and directories prefixed _vti_ in web sites created using FrontPage. Vermeer was acquired by Microsoft in January 1996 specifically so that Microsoft could add FrontPage to its product line-up [2] allowing them to gain an advantage in the browser wars as FrontPage was designed to author for their own browser, Internet Explorer.[citation needed]
As a WYSIWYG editor, FrontPage is designed to hide the details of pages' HTML code from the user, making it possible for novices to easily create web pages and sites.
FrontPage's initial outing under the Microsoft name came in 1996 with the release of Windows NT 4.0 Server and its constituent web server Internet Information Services 2.0. Bundled on CD with the NT 4.0 Server release, FrontPage 1.1 would run under NT 4.0 (Server or Workstation) or Windows 95, and was aimed at providing server administrators with a tool to deliver rich web and internet content in a package as easy to use as Microsoft Word.
FrontPage used to require a set of server-side plugins originally known as IIS Extensions. The extension set was significantly enhanced for Microsoft inclusion of FrontPage into the Microsoft Office line-up with Office 97 and subsequently renamed FrontPage Server Extensions (FPSE). Both sets of extensions needed to be installed on the target web server for its content and publishing features to work. Microsoft offered both Windows and Unix-based versions of FPSE. However, newer versions of FrontPage also support the standard WebDAV protocol for remote web publishing and authoring.[3]
A version for Mac OS was released in 1998; however, it had fewer features than the Windows product and Microsoft has never updated it.[4]
In 2006, Microsoft announced that FrontPage would eventually be superseded by two products.[5] Microsoft SharePoint Designer will allow business professionals to design SharePoint-based applications. Microsoft Expression Web is targeted for web design professionals who create full-blown web sites. Microsoft announced that they would be discontinuing Microsoft FrontPage by December 2006.
Features
Some of the features in the last version of FrontPage include:

* FrontPage 2003 consists of a new Split View option to allow the user to code in Code View and preview in Design View without the hassle of switching from the Design and Code View tabs for each review.

* Dynamic Web Templates (DWT) were included for the first time in FrontPage 2003 allowing users to create a single template that could be used across multiple pages and even the whole Web site.

* Interactive Buttons give users a new easy way to create web graphics for navigation and links, eliminating the need for a complicated image-editing package such as Adobe Photoshop.

* The accessibility checker gives the user the ability to check if their code is standards compliant and that their Web site is easily accessible for people with disabilities. An HTML optimizer is included to aid in optimizing code to make it legible and quicker to process.

* Intellisense, which is a form of autocompletion, is a key new feature in FrontPage 2003 that assists the user while typing in Code View. When working in Code View, Intellisense will suggest tags and/or properties for the code that the user is entering which significantly reduces the time to write code. The Quick Tag Editor shows the user the tag they are currently in when editing in Design View. This also includes the option to edit the specific tag/property from within the Tag Editor.

* Code Snippets give users the advantage to create snippets of their commonly used pieces of code allowing them to store it for easy access whenever it is next needed.

* FrontPage 2003 includes support for programming in ASP.NET a server-side scripting language that adds interactivity to Web sites and Web pages.

* FrontPage 2003 includes support macro in vba but don't support record macro.

Criticism
Some criticism of FrontPage include:

* In previous versions, the WYSIWYG mode tended to generate non-validating HTML, resulting in pages that were optimized for Internet Explorer.[citation needed]
* In some cases, HTML that is manually changed in FrontPage's code view can revert back to incorrectly generated markup after making even slight changes in WYSIWYG[citation needed] mode.
* In some cases, HTML generated by FrontPage can include duplicated content and will not necessarily create efficient code. It is always recommended to manually review generated code before publishing.

Versions

* Vermeer FrontPage 1.0
* 1995 - Microsoft FrontPage 1.1
* 1997 - Microsoft FrontPage 97 (version 2)
* 1997 - Microsoft FrontPage Express 2.0 (free stripped-down version came with Internet Explorer 4 and 5, and could be found online from numerous shareware websites[6][7]
* 1998 - Microsoft FrontPage for Macintosh 1.0
* 1998 - Microsoft FrontPage 98 (version 3)
* 1999 - Microsoft FrontPage 2000 (version 9): Included in Office 2000 Premium and Developer editions
* 2001 - Microsoft FrontPage 2002 (version 10): Included in Office XP Professional with FrontPage (volume license only), Office XP Professional Special Edition and Office XP Developer edition.
* 2003 - Microsoft Office FrontPage 2003 (version 11): Not included in any of the Office 2003 editions, sold separately. It was included with Windows Small Business Server 2003.

Note: There is no official version 4 to 8, because after FrontPage was included in some Office editions, the FrontPage version numbers followed their Office version numbers. Nonetheless, version numbers may appear in the meta tags of HTML code generated by these versions of FrontPage.
SUMBER: http://en.wikipedia.org/wiki/Microsoft_Office_FrontPage
G. MICROSOFT OFFICE PUBLISHER
Microsoft Publisher adalah sebuah program aplikasi untuk sistem operasi Windows yang digunakan untuk Desktop publishing. Program ini merupakan buatan Microsoft Corporation, dan mulai pada versi Microsoft Office System 2003, telah diintegerasikan ke dalam paket tersebut. Kini, namanya menjadi Microsoft Office Publisher. Versi terbarunya adalah Microsoft Office Publisher 2007 yang terintegrasi dengan Microsoft Office Publisher 2007

Tugas 8. Maintenance Komputer

Perintah SUHU Pintarkan Berkomputer (PSPB) !

  1. Carilah artikel tentang segala hal yang berkaitan dengan Maintenace (Perawatan) Komputer. Komputer akan awet, tak gampang rusak bilamana Si User Komputer pandai-pandai merawatnya. Mengapa Anda terlihat cantik, gantheng dan segar ? Kuncinya,"Maintenance (Perawatan)" sedemikian rupa misalnya : mandi, gosok gigi, keramas pakai shampoo, jerawatan diobati, sakit diobati, rambut gondrong dicukur, kuku panjang dipotong, gigi tak merata dipangkur, pakaian serba rapi dan bersih, dll di mana kesemuanya tak dilakukan secara asal-asalan, namun tentunya menerapkan Aturan Main. Selama aturan main dipatuhi, maka semuanya akan berjalan normal dengan hasil memuaskan.
  2. Abadikan di Blog Anda masing-masing !
  3. Upayakan membuat Karya Artikel dengan Gaya Diri Sendiri tentunya akan lebih baik
  4. Tidak direkomendasikan asal Copy Paste begitu saja. Bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan sumber pengambilannya.
.
YANG HARUS DICARI sebagai berikut :

  1. Cara Mendeteksi Komputer Kena Serangan Virus
  2. Cara Menyecan Virus
  3. Cara Menangani Virus
  4. Cara Menangani Virus Lokal
  5. Cara Menangani Virus Asing
  6. Tutorial Maintenance Komputer Personal Computer (PC)
  7. Tutorial Maintenance Komputer Laptop
  8. Tutorial Maintenance Komputer Notebook
  9. Tutorial Maintenance Komputer Netbook
  10. Tutorial Maintenance Komputer Jaringan (LAN) 
  11. Tutorial Maintenance Printer
  12. Tutorial Maintenance Monitor
  13. Tutorial Maintenance Keyboard
  14. Tutorial Maintenace Flash Disk
  15. Tutorial Maintenance CD VCD
  16. Tutorial Maintenance CD DVD
  17. Tutorial Maintenance Mother Board (MOBO)
  18. Tutorial Maintenance Hard Disk
  19. Tutorial Maintenance Memory
  20. Tutorial Maintenance CD ROM Jenis Read Only dan RW.
  21. Tutorial Maintenace DVD ROM Jen is Read Olnly dan RW.
  22. Tutorial Trik Tips Menghindari Berbaghai Jenis Penipuan Di Internet
  23. Silahkan berburu Software Gratis untuk didownload yakni :
• The Latest Free ANSAV+Update
• The Latest Free NOD32+Update
• The Latest Free AVIRA+Update
• The Latest Free PDF Creator
• The Latest Free Acrobat Reader
• The Latest Free Adobe Reader
24. Jelaskan kegunaan seluruh Software yang Anda download pada soal nomor 19 tersebut di atas !

25. Sebutkan hikmah pemeberian tugas di atas bagi Anda !


Sumber   :   http://suhupspbwongtubanronggolawez21.blogspot.com/2009/11/tugas-8-maintenance-komputer.html




Cara Mendeteksi Komputer Kena Serangan Virus

Beberapa Cara Menangani Virus Komputer. Ada beberapa cara jika komputer sudah terinfeksi virus, dan virus yang sudah terinstall tidak sanggup menanganinya.
1. Install atau gunakan antivirus lain
Jika masih bisa di install Antivirus lain, maka sebaiknya di coba. Gunakan program antivirus yang terbaru, langsung scan jika sudah selesai install atau akan lebih baik jika di update terlebih dahulu. Mungkin untuk kebanyakan antivirus hal ini tidak berhasil, karena virus biasanya sudah mengantisipasi hal ini.
Alternatifnya, gunakan antivirus baru. Misalnya RISING Antivirus 2008 Free Edition, yang baru saja di release. Antivirus ini cukup bagus, sebelumnya saya pernah menginstall komputer teman dengan Avira yang ternyata sudah terkena virus, sehingga installasi tidak berhasil. Kemudian saya coba antivirus ini dan bisa mendeteksi virus yang menginfeksi komputer.
2. Scan Hardisk di Komputer lain
Jika mempunyai beberapa komputer atau ada teman yang mempunyai komputer dengan antivirus yang selalu update, maka cobalah scan di komputer tersebut. Cara terbaik adalah dengan melepas hardisk dan dipasang di komputer teman tersebut, kemudian baru di scan secara menyeluruh.
Hal ini memang memerlukan ilmu tentang pasang memasang hardisk (teknis mengenai perangkat komputer), sehingga mungkin jika belum pernah akan mengalami kesulitan. Sebaiknya ditanyakan ke teman yang lebih tahu. Selain itu hal ini biasanya tidak bisa dilakukan di Laptop yang masih garansi, karena jika melepas hardisk, maka biasanya merusak label garansi di Laptop tersebut. Jadi mungkin dengan cara ketiga.
3. Scan dengan antivirus di Bootable CD
Bootable CD yang dimaksud disini merupakan CD yang berisi sistem operasi (baik sederhana maupun kompleks) yang bisa dijalankan komputer tanpa memerlukan hardisk. Dengan begitu, semua program yang ada di hardisk, termasuk virus dijamin tidak bisa berjalan, tetapi bisa diakses melalui Bootable CD ini.
Ada beberapa Bootable CD Gratis yang sudah disertakan antivirus dan bisa dimanfaatkan, antara lain :
  • Ultimatebootcd (UBCD), Bootable CD ini berbasis DOS, sehingga mungkin bagi yang belum terbiasa akan kesulitan. Selain itu Antivirus yang disertakan hanya F-Prot Antivirus for DOS ( Virus definition: 4 May 2007), McAfee Antivirus Scanner 4.40.0 (Virus definition: 3 May 2007) dan BugHunter. Sehingga sepertinya tidak mencukupi karena tidak update lagi. Download dan selengkapnya di http://www.ultimatebootcd.com
  • UBCD4Win (Ultimate Boot CD for Windows). Ini merupakan pengembangan dari UBCD, dan sudah berbasis windows XP sehingga lebih memudahkan penggunanya. Tetapi untuk membuat Bootable CD-nya diperlukan CD Instalasi Windows XP. Ukurannya cukup besar, yaitu sekitar 230 MB. Informasi selengkapnya bisa dibaca artikel tentang UBCD for Windows disini. Untuk download bisa didapat di http://www.ubcd4win.com.
  • AntiVir Rescue System, Bootable CD ini berbasis Linux. Dibanding Bootable CD sebelumnya, AntiVir Rescue System merupakan Bootable CD yang khusus menangani virus, selain itu aplikasi ini selalu update, bahkan mungkin setiap hari selalu ada tambahan virus baru, sehingga sangat bermanfaat. Download di http://www.avira.com/en/support/support_downloads.html
Jika hanya digunakan untuk menangani virus, maka AntiVir Rescue System lebih unggul. Selain besarnya hanya sekitar 55 MB (UBCD4Win sekitar 230 MB) AntiVir Rescue System senantiasa update, sehingga lebih mampu mendeteksi virus-virus baru. Tetapi jika memerlukan aplikasi lain, untuk perbaikan, recovery, mengecek hardware dan lainnya, maka UBCD4Win jelas lebih unggul.
Tetapi sayang untuk AntiVir Rescue System, ketika saya mencoba versi 11 Juli 2008 kemarin belum bisa digunakan, dan muncul tulisan bahwa ini versi DEMO. Setelah cai-cari informasi di forum, sepertinya memang ada yang salah dengan filenya (ISO). Dan sepertinya perbaikan baru akan dirilis September 2008 nanti. Sampai saat ini saya belum mencobanya lagi
4. Scan dan hapus virus secara manual
Cara ini bisa dilakukan bagi yang sudah cukup familiar dengan Sistem operasi khususnya windows, berbagai teknik virus (menyebar, menginfeksi dll), berbagai informasi tentang file atau directory komputer dan lainnya. Cara ini sebaiknya dilakukan melalui Bootable CD ( bisa digunakan Bootable CD dari cara ke 3 diatas atau dengan Linux Live CD seperti Ubuntu, Knoppix dan lainnya.
5. Install ulang
Ini mungkin alternatif terakhir jika cara-cara diatas tidak bisa atau ingin cara cepat. Tetapi dengan selesainya install ulang tidak menjamin komputer bebas virus lagi, bisa saja virus menginfeksi program lainnya yang di install kemudian. Selain itu jika kita sudah meng-install program komputer yang cukup banyak, maka bisa jadi install ulang memerlukan waktu cukup lama dan melelahkan.
Cara ini mungkin juga tidak bisa dilakukan jika komputer/laptop sudah di install Sistem operasi sejak kita beli (Software OEM), karena biasanya tidak disertakan CD Instalasinya. Yang jelas jika ingin menginstall ulang, pastikan CD Driver komputer/laptop sudah tersedia. Selain itu sebaiknya diketahui dulu virus apa yang menginfeksi komputer sebelum menginstall ulang.


2. Cara Menyescan Virus

Salah satu fungsi antivirus adalah mencegah virus menginfeksi komputer. Meski saat ini banyak antivirus yang mempunyai proactive detection ( kemampuan mendeteksi virus baru yang belum masuk database virus ) yang bagus, tetapi jika komputer sudah terinfeksi virus, biasanya antivirus yang ter-install tidak bisa berbuat banyak.Ada beberapa cara jika komputer sudah terinfeksi virus, dan virus yang sudah terinstall tidak sanggup menanganinya.

1. Install atau gunakan antivirus lain

Jika masih bisa di install Antivirus lain, maka sebaiknya di coba. Gunakan program antivirus yang terbaru, langsung scan jika sudah selesai install atau akan lebih baik jika di update terlebih dahulu. Mungkin untuk kebanyakan antivirus hal ini tidak berhasil, karena virus biasanya sudah mengantisipasi hal ini.

Alternatifnya, gunakan antivirus baru. Misalnya RISING Antivirus 2008 Free Edition, yang baru saja di release. Antivirus ini cukup bagus, sebelumnya saya pernah menginstall komputer teman dengan Avira yang ternyata sudah terkena virus, sehingga installasi tidak berhasil. Kemudian saya coba antivirus ini dan bisa mendeteksi virus yang menginfeksi komputer.

2. Scan Hardisk di Komputer lain

Jika mempunyai beberapa komputer atau ada teman yang mempunyai komputer dengan antivirus yang selalu update, maka cobalah scan di komputer tersebut. Cara terbaik adalah dengan melepas hardisk dan dipasang di komputer teman tersebut, kemudian baru di scan secara menyeluruh.

Hal ini memang memerlukan ilmu tentang pasang memasang hardisk (teknis mengenai perangkat komputer), sehingga mungkin jika belum pernah akan mengalami kesulitan. Sebaiknya ditanyakan ke teman yang lebih tahu. Selain itu hal ini biasanya tidak bisa dilakukan di Laptop yang masih garansi, karena jika melepas hardisk, maka biasanya merusak label garansi di Laptop tersebut. Jadi mungkin dengan cara ketiga.

3. Scan dengan antivirus di Bootable CD

Bootable CD yang dimaksud disini merupakan CD yang berisi sistem operasi (baik sederhana maupun kompleks) yang bisa dijalankan komputer tanpa memerlukan hardisk. Dengan begitu, semua program yang ada di hardisk, termasuk virus dijamin tidak bisa berjalan, tetapi bisa diakses melalui Bootable CD ini.

Ada beberapa Bootable CD Gratis yang sudah disertakan antivirus dan bisa dimanfaatkan, antara lain :
  •  Ultimatebootcd (UBCD), Bootable CD ini berbasis DOS, sehingga mungkin bagi yang belum terbiasa akan kesulitan. Selain itu Antivirus yang disertakan hanya F-Prot Antivirus for DOS ( Virus definition: 4 May 2007), McAfee Antivirus Scanner 4.40.0 (Virus definition: 3 May 2007) dan BugHunter. Sehingga sepertinya tidak mencukupi karena tidak update lagi. Download dan selengkapnya di http://www.ultimatebootcd.com
  •  UBCD4Win (Ultimate Boot CD for Windows). Ini merupakan pengembangan dari UBCD, dan sudah berbasis windows XP sehingga lebih memudahkan penggunanya. Tetapi untuk membuat Bootable CD-nya diperlukan CD Instalasi Windows XP. Ukurannya cukup besar, yaitu sekitar 230 MB. Informasi selengkapnya bisa dibaca artikel tentang UBCD for Windows disini. Untuk download bisa didapat di http://www.ubcd4win.com.
  • AntiVir Rescue System, Bootable CD ini berbasis Linux. Dibanding Bootable CD sebelumnya, AntiVir Rescue System merupakan Bootable CD yang khusus menangani virus, selain itu aplikasi ini selalu update, bahkan mungkin setiap hari selalu ada tambahan virus baru, sehingga sangat bermanfaat. Download di http://www.avira.com/en/support/support_downloads.html

Jika hanya digunakan untuk menangani virus, maka AntiVir Rescue System lebih unggul. Selain besarnya hanya sekitar 55 MB (UBCD4Win sekitar 230 MB) AntiVir Rescue System senantiasa update, sehingga lebih mampu mendeteksi virus-virus baru. Tetapi jika memerlukan aplikasi lain, untuk perbaikan, recovery, mengecek hardware dan lainnya, maka UBCD4Win jelas lebih unggul.

Tetapi sayang untuk AntiVir Rescue System, ketika saya mencoba versi 11 Juli 2008 kemarin belum bisa digunakan, dan muncul tulisan bahwa ini versi DEMO. Setelah cai-cari informasi di forum, sepertinya memang ada yang salah dengan filenya (ISO). Dan sepertinya perbaikan baru akan dirilis September 2008 nanti. Sampai saat ini saya belum mencobanya lagi

4. Scan dan hapus virus secara manual

Cara ini bisa dilakukan bagi yang sudah cukup familiar dengan Sistem operasi khususnya windows, berbagai teknik virus (menyebar, menginfeksi dll), berbagai informasi tentang file atau directory komputer dan lainnya. Cara ini sebaiknya dilakukan melalui Bootable CD ( bisa digunakan Bootable CD dari cara ke 3 diatas atau dengan Linux Live CD seperti Ubuntu, Knoppix dan lainnya.

5. Install ulang

Ini mungkin alternatif terakhir jika cara-cara diatas tidak bisa atau ingin cara cepat. Tetapi dengan selesainya install ulang tidak menjamin komputer bebas virus lagi, bisa saja virus menginfeksi program lainnya yang di install kemudian. Selain itu jika kita sudah meng-install program komputer yang cukup banyak, maka bisa jadi install ulang memerlukan waktu cukup lama dan melelahkan.

Cara ini mungkin juga tidak bisa dilakukan jika komputer/laptop sudah di install Sistem operasi sejak kita beli (Software OEM), karena biasanya tidak disertakan CD Instalasinya. Yang jelas jika ingin menginstall ulang, pastikan CD Driver komputer/laptop sudah tersedia. Selain itu sebaiknya diketahui dulu virus apa yang menginfeksi komputer sebelum menginstall ulang.

3. Cara Menangani Virus

Ada tips yang sangat ampuh untuk menghapus virus, jika berbagai Anti Virus yang kita gunakan sama sekali tidak berdaya melawannya ( mungkin hanya bisa mendeteksi, namun tidak bisa menghapusnya). Untuk melakukan ini diperlukan Bootable CD yang berisi minimal program File Manager, misalnya Ultimate Boot CD, BartPE dan sejenisnya. Beberapa program ada yang berbasis DOS dan sebagian lain sudah berbasis window. Atau bisa juga digunakan Linux Live CD, seperti Knoppix, UBuntu Live CD dan lainnya. Secara Umum, langkahnya sebagai berikut :

1. Cari lokasi virus, terutama asal virus ini berjalan di komputer (induknya). Jika mengalami kesulitan, bisa dibaca artikel tentang Tips mendeteksi keberadaan Virus.

2. Setelah diperoleh, diperhatikan ( catat) keterangan seperti ukuran file, tanggalnya ( walaupun virus bisa berubah-ubah ukuran dan tanggalnya, tetapi sebagian ukuran dan tanggalnya selalu sama. Bisa dicari file yang sejenis dan dicatat lokasinya.

3. Setelah didapat, gunakan salah satu Bootable CD dan restart komputer agar booting dari CD ( Anda mungkin perlu menyetting BIOS-nya dulu agar Boot pertama kali CD/DVD-ROM).

4. Buka program file manager, yang tersedia. Jika windowsnya NT, XP atau diatasnya, pastikan program tersebut mendukung membaca format NTFS.

5. Cari file/ virus dan hapus atau jika masih ragu, direname saja dari *.exe menjadi *.vrs misalnya. Untuk menyakinkan, gunakan fasilitas search untuk mencari file dengan ukuran yang sama atau tanggal yang hampir sama. Jika ditemukan bisa direname

6. Kembali restart komputer dan cek lagi.


4. Cara Menangani Virus Lokal

1.aktifkan fungsi dari sistem restore yang ada pada windows (karena kalau gak diaktifkan gak bakalan bisa tuch step selanjutnya) trus aktifin sistem restore di drive C,atau D,E ataupun semuanya… kalau rekomendasi sich drive c aja sudah cukup… tapi klo yang paling aman sich semuanya, tetapi opsi ini bisa merestore ke kondisi sebelum terkena virus sehingga semua program anda yang telah anda instal pada Hd drive akan kembali ke sebelum terkena virus. pokoknya setelah di restore semua setting Operating sistem akan kembali ke kondisi tanggal sistem restore check point yang dipilih.
2.dengan anggapan sistem restore telah dihhidupkan dan di set secara benar juga anda RAJIN membuat sistem restore check point maka ketika anda menyadari sistem anda terkena virus lokal (lokal only lom pernah coba untuk virus import) maka tinggal restore tuch sistem ke sebelum kena virus hmm.. untuk tanggalnya tinggal di kira kira aja koq.
3. cara ini sudah saya pake dalam waktu yang lama dan sudah beberapa kali di coba… dan tidak pernah mengalami kegagalan sekalipun…. untuk tahap yang belum parah (baru saja terkena misalnya), berhasil untuk sistem yang sudah cukup parah…. namun cara ini hanya direkomendasikan untuk mengatasi virus virus lokal saja…


5. Cara Menangani Virus Asing

Berikut ini beberapa saran penanggulangan yang mungkin dapat dipakai untuk menhapus atau memutus hidup worm.

· Mencari program anti virus

Cara tergampang melawan worm adalah dengan menggunakan program anti virus yang baru. Atau melakukan update database virus, yang umumnya disediakan oleh program anti virus yang kita pakai, secara berkala. Sehingga ia dapat mengenali keberadaan virus atau worm yang baru. Cara ini meskipun tidak efektif, tapi cukup membantu. Biasanya program anti virus terbaru pun kadang tidak dapat menangani worm lokal baru. Padahal setiap saat bermunculan worm-worm baru. Namun demikian, lebih baik memakai program anti virus daripada tidak sama sekali.

· Memakai MSCONFIG

Cara tradisional lainnya adalah memakai program msconfig untuk memeriksa sistem komputer anda. Terutama pada tab Startup, karena tab ini akan memuat info tentang program apa saja yang dijalankan saat booting awal dilakukan. Jika kita menemui nama masukkan baru atau aneh, itu wajib kita teliti.

Cara memanggilnya sudah tahu bukan? Klik Start, klik Run… pada saat kotak Run muncul, ketikkan msconfig dan tekan Enter. Jendela System Configuration Utility akan muncul. Pada jendela ini akan terdapat tab-tab, klik saja tab Startup.


Jika pada kolom Startup item muncul nama-nama baru, asing atau aneh, periksalah keabsahannya. Caranya? Perhatikan kolom Command. Disitu akan terdapat nama file yang dijalankan berikut lokasi path-nya. Kemudian kita pergi ke folder yang ditunjukkan oleh kolom Command tersebut. Untuk memeriksa keabsahannya file tersebut, klik kanan pada nama file tersebut. Suatu menu konteks akan muncul. Klik Properties, akan muncul jendela Properties, dengan beberapa tab seperti General, Version, Compatibility dan sebagainya. Kita klik tab Version karena tab ini memuat banyak informasi tentang file yang sedang kita pakai. Ada Company, File Version, Internal Name, Language, Legal Trademarks dan sebagainya. Klik pilihan-pilihan yang ada sesuai kebutuhan. Misalnya kita klik Company, seharusnya akan muncul informasi tentang Company pembuat program tersebut.

Dari hasil analisis masukkan value yang ada pada setiap item name, kita akan segera dapat mengetahui informasi data file yang kita periksa. Dari info ini biasanya akan segera ketahuan apakah file tersebut worm atau file asli.

· Memakai Regedit

Dengan regedit, program pengatur registry Windows, kita pun sebenarnya dapat mencegah atau memutus rantai hidup Worm. Karena worm umumnya akan memanfaatkan jasa registry dalam melakukan auto executer programnya. Bagian registry yang wajib kita periksa adalah pada:

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnce

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnceEx

HKEY_CURRENT_USERSOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

Jika pada bagian ini kita menemukan nama value yang antik atau aneh, periksa dan matikanlah bila memang diinginkan. Worm biasanya akan memanfaatkan subkey Run, agar dirinya dapat selalu dijalankan saat sistem operasi Windows diaktifkan.

· Membuat program anti virus sendiri

Cara terafdhol dan aman dalam mengatasi worm adalah dengan membuat program anti virus sendiri. Terutama dalam menangani worm lokal. Dan ini berat! Tidak semua orang dapat melakukannya.

· Memakai program pemeriksaan proses

Seandainya dengan msconfig kita gagal dala melakukan penelitian dan pengambilan keputusan. Pergunakanlah Task Manager. Cara pengaktifan Task Manager dilakukan dengan menekan gabungan tombol Ctrl+Alt+Del. Jika kita tekan kombinasi tombol tersebut maka akan muncul jemdela Windows Task Manager. Ada beberapa tab, seperti Applications, Processes, Performance dan sebagainya. Anggap saja kita sedang meneliti proses yang ada, klik tab Processes. Akan terlihat bebrapa masukkan proses yang sedang aktif pada komputer. Jika terdapat suatu proses dengan nama aneh, periksa dan matikanlah dengan mengklik namanya dan mengklik tombol End Process. Proses tersebut akan dihentikan. Jika proses yang kita hentikan kebetulan adalah program proses worm, maka sama saja kita membunuh worm dari memory.

Untuk lebih gampangnya (namun kurang akurat) adalah dengan memeriksa tab Aplications. Jika kita klik tab ini, akan terlihat nama-nama aplikasi yang sedang dijalankan. Untuk mematikan aplikasi, klik nama aplikasi yang diinginkan dan klik tombol End Task. Aplikasi akan seger dimatikan oleh Windows.

Pada umumnya worm akan “mengamnkan” Task Manager, dengan cara memblokir pengaksesan via manipulsai registry sehingga program Task Manager tidak dapat dijalankan. Atau, worm akan memantau pemakaian program ini. Jika diketahui program ini aktif, maka akan segera dimatikan atau komputer akan di-booting ulang. Nah kalo sudah begini bagaimana? Jawabanya kita harus memakai program pihak ketiga. Program yang tidak standar windows. Sehingga worm tidak akan dapat memantaunya. Banyak sekali program bantu ini dipasaran. Dan jika anda mau yang gratisan, dapat anda cari di internet. Salah satu program yang menjadi favorites saya adalah Process Explorer-nya SysInternals.

Catatan: Setelah semuanya telah dilakukan dan worm-nya sudah kita putus siklus hidupnya jangan lupa kita check lagi file worm-nya dan jika ada kita Delete manual.

PENCEGAHAN
Memakai program anti virus terbaru
Tidak sembarangan memakai Flash Disk
Tidak sembarangan menjalankan program
Memakai Account biasa (Non-Administrator)


Tutorial Maintenance Komputer Notebook

Perawatan NoteBook

Perawatan secara berkala sangat diperlukan agar notebook bisa awet. Langkah-langkah yang harus dilakukan adalah : Agar casing notebook teman-teman tetap cemerlang sebaiknya gunakan cairan pembersih khusus alat elektronik. caranya semprotkan cairan pembersih pada kain lap yang bersih dan lembut kemudian gosok secara perlahan.
Keyboard notebook bisa dibersihkan dengan kuas yang halus, berbeda dengan keyboard eksternal pada PC, keyboard notebook tidak bisa dibuka tersendiri. Jadi kalau ada bagian dalam yang kotor atau ketumpahan cairan lebih baik dibawa saja ke bengkel resmi notebook tersebut.

Monitor notebook tersebut selalu menggunakan LCD. Bagian belakang (casing) monitor LCD boleh dibersihkan dengan kain lap yang lembut dan lembab untuk layar gunakan kain lap seperti kain lap untuk pembersih kaca mata, sewaktu mengelap layar jangan terlalu ditekan. jika ada kotoran yang membandel dan terpaksa anda menggunakan cairan pembersih, maka semprotkan cairan pembersih ke lap yang lembut dan jangan sekali-kali menyemprotkan langsung ke layar LCD.

Selain dibersihkan, notebook juga harus diperlakukan dengan baik dan cermat. Caranya:
1. Jauhkan notebook dari sinar matahari langsung, sebaiknya jangan bekerja di dekat jendela dimana sinar matahari bisa langsung menerobos masuk.

2. Saat bekerja, jangan letakkan notebook di atas sofa atau kasur. Hal tersebut bisa menghambat aliran udara di bawah notebook dan mengakibatkan notebook cepat panas, bahkan overheating.

3. Jangan meletakkan benda berat di atas notebook.

4. Jika anda bekerja dengan adaptor, apalagi untuk waktu yang lama, sedapat mungkin cabutlah materai notebook.

5. Lakukan proses charging baterai dalam keadaan notebook mati.

6. Jika notebook hendak disimpan dalam waktu yang cukup lama, lepaskan baterai dan simpan dalam tempat yang sejuk dan kering.

7. Terakhir, terkait dengan merawat diri sendiri, jangan gunakan notebook sambil dipangku karena berpotensi menimbulkan cidera paha.

Merawat Peranti Lunak

Peranti lunak yang ditanam dalam notebook pun perlu dirawat caranya :
1. Jangan lupa shutdown untuk mematikan komputer

2. Lakukan pemeriksaan file system secara berkala dengan perangkat-perangkat yang disediakan oleh sistem operasi. Contohnya Scandisk dan Disk Defragmenter pada sistem operasi Windows, atau fsck untuk sistem operasi linux.

3. Pasang antivirus dan lakukan update virus definition-nya secara berkala untuk mencegah serangan virus baru.


Sumber  :  http://arbumasjaguar.blogspot.com/2009/05/tutorial-maintenance-notebook.html


1. Saat ini perkembangan virus komputer baik virus lokal semakin meningkat. Hal ini disebabkan banyaknya orang-orang yang mahir coding atau banyaknya beredar source code virus sehingga dapat dicopy paste oleh pemula untuk dijadikan virus baru.

Banyak virus komputer yang tidak ingin pengguna komputer mengetahui komputernya telah terinfeksi virus. Dengan demikian virus dapat merekam keystroke, mencuri password, nomor kartu kredit atau bahkan menjadikan komputer anda sebagai botnet alias mesin yang dapat dikendalikan seseorang misalnya untuk mengirim spam.

Untuk mendeteksi keberadaan virus di komputer sebenarnya tergantung perilaku virus itu sendiri. Semakin baik teknik stealth virus tersebut dan tidak menampilkan payload seperti kebanyakan virus Indonesia, maka semakin susah orang awam mendeteksinya.

Ada cara sederhana untuk mendeteksi virus di komputer, misalnya :
- CPU bekerja terus padahal anda tidak menggunakan aplikasi, hal ini mungkin karena ada malware yang sedang aktif di background
- Muncul pop ads di browser, hal ini disebabkan oleh adware
- Saat membuka website baik situs antivirus atau website yang memerlukan login seperti Yahoo, maka website diarahkan ke website lain. Hal ini biasanya untuk memblok antivirus atau phising

Mempunyai program antivirus akan sangat menolong anda. Untuk virus lokal mungkin masih bisa dibersihkan secara manual menggunakan program-program kecil, tetapi untuk virus yang canggih seperti pe infector akan susah untuk membersihkannya secarta manual. Jadi gunakanlah antivirus yang terupdate.

2. Membasmi virus tanpa antivirus? Gimana caranya tuh? Simak langkah-langkah umum berikut dalam membasmi virus:
1. Nonaktifkan System Restore.
Fasilitas
System Restore pada Windows berguna untuk mengembalikan konfigurasi
sistem ke konfigurasi sebelumnya. Agar sistem yang telah pulih tidak
kembali rusak, matikan fasilitas ini dengan klik kanan pada My
Computer dan pilih Properties. Lalu pilih tab System Restore dan
centang bagian Turn off System Restore on All Drive.
2. Matikan proses virus.
Bagaimanapun
caranya, matikan proses virus. Biasanya proses virus memiliki
ikon berupa folder atau dokumen MS Word. Gunakan aplikasi seperti
Process Explorer, Pocket Killbox, Show Kill Process, The Killer
Machine, dan sebagainya.
3. Pulihkan registry.
Pulihkan
registry yang telah diotak-atik oleh virus. Jika tidak, maka virus
dapat menginfeksi komputer Anda lagi. Gunakan Hijack This, Registry
Cleaner, atau The Killer Machine. Hapus juga entry Scheduled
Task yang dibuat oleh virus jika ada.
4.
Hapus file-file virus.
Gunakan
fasilitas Search pada Windows untuk menemukan file-file virus.
5. Munculkan file-file yang disembunyikan virus.
Virus
pada umumnya tidak begitu kejam dengan menghapus dokumen-dokumen
kita. Biasanya file-file tersebut hanya disembunyikan. Gunakan
perintah attrib -s -h pada Command Prompt
untuk memunculkannya kembali.
6. Saran terakhir untuk pencegahan. hati-hatilah saat melakukan transfer
data baik melalui disket, USB Flash Disk, maupun dari jaringan.
Tunjukkan file hidden dan ekstensi file pada Windows Explorer.
Selain itu, jangan mudah tergoda oleh file-file dengan nama yang
menggoyahkan iman
Sidik
Jari Virus
Virus, dan juga file-file lain, ternyata juga memiliki sidik jari. Namanya
adalah CRC32 (Cyclic Redudancy Check). Nilai checksum
untuk CRC ini unik untuk setiap file. Dengan demikian kita dapat
mengenali apakah sebuah file merupakan virus atau bukan melalui CRC
ini. Salah satu contoh antivirus yang menggunakan teknik pengenalan
CRC ini adalah WAV yang bisa diunduh dari virologi.info/download.

2. Hikmah dari pemberian tugas ini kita dapat memperluas pngetahuan dan lebih mengetahui bagaimana cara-cara untuk membasmi virus-virus yang ada di komputer kita...